Mohon tunggu...
Veronika Gultom
Veronika Gultom Mohon Tunggu... Programmer/IT Consultant - https://vrgultom.wordpress.com

IT - Data Modeler; Financial Planner

Selanjutnya

Tutup

Gadget Artikel Utama

Data yang Berbicara dan Bergerak

6 November 2020   15:26 Diperbarui: 7 November 2020   11:33 561
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi: Perkembangan IT kini membuat data yang dihimpun secara real time bisa langsung diproses dan ditampilkan dalam bentuk grafik| Sumber: Thinkstocks via Kompas.com

Mungkin juga tuntutan pekerjaannya memang seperti itu. Untungnya dengan kemajuan Teknologi Informasi kebutuhan itu sudah bisa dipenuhi. Tentunya dengan bantuan para ahli.

Berikut adalah contoh tampilan hasil Pemilu AS yang sedang hangat, yang saya ambil dari NPR.org

sumber: NPR.org
sumber: NPR.org

Menurut keterangan, apa yang tampil pada grafik tersebut, adalah data dari negara bagian yang sudah mendeklarasikan pemenang atau setidaknya sudah selesai menghitung minimal 50% dari estimasi suara. 

Berarti masih mungkin ada negara bagian yang belum muncul dalam grafik. Dan data yang ada pun masih akan berubah-ubah. Inilah contoh hasil pemrosesan dari data yang bergerak.

Datanya memang masih akan berubah dan belum bisa disimpulkan siapa pemenangnya, namun setidaknya pemirsa dapat mengetahui perkiraan kondisi saat ini hanya dengan melihat gambar.

Warna biru mewakili suara untuk Biden, biru muda beda tipis antara Biden dan Trump tetapi lebih banyak suara untuk Biden. Warna pink artinya beda tipis antara Biden dan Trump tetapi lebih banyak suara untuk Trump, sedangkan warna merah merepresentasikan suara untuk Trump yang lebih banyak dibanding lawannya. 

Mengapa ada garis putus-putus yang memisahkan antara warna biru dan merah? Kalau dilihat data detailnya yang muncul ketika kursor diarahkan kepada bulatan yang ada diatas garis itu, angkanya menunjukan angka yang sama atau nyaris sama antara suara untuk Biden dan Trump, tetapi masih ada angka yang bukan milik keduanya.

Tampilan ini cukup "eye catching" dan mudah dibaca dan dimengerti. Diatasnya ada angka-angka yang ditulis agak besar dengan warna biru, hitam, dan merah. Biru mewakili Biden, hitam mewakili suara yang belum masuk, merah untuk Trump.

Grafik juga bisa dilihat dalam bentuk yang lain, misalnya berdasarkan geografis. Tetapi sumber datanya tentu sama. Hanya bentuk grafiknya saja yang dibuat dalam berbagai bentuk.

Terlepas dari contoh yang saya ambil, yaitu tentang tampilan dashboard pemilihan presiden Amerika, semoga di Indonesia pun informasi dapat disajikan berdasarkan data yang benar, dan tampilan yang mudah dimengerti, agar yang melihat tidak salah membaca dan menyimpulkan saking terlalu terburu-burunya. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Gadget Selengkapnya
Lihat Gadget Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun