Mohon tunggu...
Virna Aprilia Lestari
Virna Aprilia Lestari Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Universitas Pelita Bangsa Prodi PGSD

Saya senang menulis, membaca buku, dan menyukai hal yang baru

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Menumbuhkan Kecintaan dan Keterampilan Berbahasa Indonesia di Sekolah Dasar Melalui Pembelajaran yang Terintegrasi

25 Desember 2023   21:30 Diperbarui: 25 Desember 2023   21:39 92
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

       Bahasa Indonesia tidak hanya sekedar alat komunikasi, namun juga merupakan bagian integral dari jati diri bangsa. Oleh karena itu, sangat penting untuk menanamkan kecintaan dan keterampilan terhadap bahasa Indonesia sejak dini dapat digunakan adalah blended learning.

       Dalam tulisan ini akan membahas tentang mengintegrasikan mata pelajaran Bahasa Indonesia  dengan mata pelajaran lainnya untuk menciptakan pengalaman belajar yang komprehensif. Ada beberapa langkah yang dapat dilakukan untuk memperluas pengetahuan dan keterampilan bahasa Indonesia di sekolah dasar melalui pembelajaran yang terintegrasi.

1. Mengintegrasikan sastra ke dalam pembelajaran: Pembelajaran sastra Indonesia secara terpadu melalui empat keterampilan berbahasa (menyimak, berbicara, membaca, dan menulis) untuk membantu siswa memahami sastra dan meningkatkan keterampilan bahasa umum.

2. Jadikan pembelajaran kreatif dan menarik: guru dapat menggunakan teknologi, permainan, dan aktivitas interaktif untuk menciptakan pengalaman belajar yang menarik dan kreatif. Hal ini memungkinkan siswa untuk berpartisipasi aktif dan bersemangat dalam belajar bahasa Indonesia.

3. Pengertian Sastra Kuno dan Modern:  Untuk mengenalkan siswa pada kekayaan sastra Indonesia, guru harus memiliki pemahaman yang mendalam tentang sastra kuno dan modern. Hal ini akan membantu siswa mengapresiasi dan memahami nilai-nilai budaya Indonesia melalui sastra.

4. Memberi siswa ruang untuk berekspresi secara kreatif: Memberi siswa kesempatan untuk mengekspresikan diri  melalui puisi, cerita pendek, atau drama  membantu mereka mengembangkan keterampilan berbahasa  dan menumbuhkan kecintaan  terhadap bahasa Indonesia.

Dengan menerapkan strategi pembelajaran yang holistik dan kreatif serta memahami pentingnya sastra dalam pembelajaran bahasa Indonesia, sekolah dasar dapat membantu siswa mengembangkan kecintaan dan keterampilan  yang kuat terhadap bahasa.

Peningkatan kemampuan berbahasa Indonesia pada tingkat sekolah dasar berperan penting dalam membentuk landasan komunikasi dan pemahaman budaya anak. Pembelajaran terpadu yang menggabungkan berbagai aspek kurikulum dapat menjadi cara yang efektif untuk meningkatkan kecintaan dan kompetensi siswa sekolah dasar terhadap bahasa Indonesia.

Salah satu cara untuk meningkatkan kecintaan terhadap bahasa Indonesia adalah dengan melibatkan siswa dalam mempelajari konten yang menarik dan relevan dengan kehidupan sehari hari. Misalnya, guru dapat memasukkan keterampilan bahasa Indonesia ke dalam kegiatan praktis seperti menulis cerita pendek, dramatisasi cerita, dan menulis puisi kolaboratif.

Dengan cara ini, siswa tidak hanya memahami tata bahasa dan kosa kata, tetapi juga merasakan keindahan dan kekuatan ekspresi linguistik. Pembelajaran terpadu juga memungkinkan Anda menggunakan konteks dunia nyata untuk meningkatkan kemampuan bahasa Anda.

Guru dapat menggabungkan topik bahasa Indonesia dengan mata pelajaran lain seperti sains, matematika, dan seni untuk membantu siswa memahami relevansi bahasa tersebut dalam konteks yang berbeda. Misalnya, siswa dapat menulis laporan percobaan ilmiah dan mempresentasikan hasilnya dalam format ceramah, sekaligus meningkatkan keterampilan berbicara dan menulisnya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun