KKN (Kuliah Kerja Nyata) adalah kegiatan pengabdian mahasiswa terhadap masyarakat di desa. Kuliah Kerja Nyata Kolaboratif ini terdiri dari 13 Universitas di Jember. Kelompok 134 KKN Kolaboratif di Tanggul Kulon terdiri dari 10 orang masing-masing dari 3 perguruan tinggi diantaranya Universitas Jember, Universitas Muhammadiyah Jember, dan Universitas PGRI Argopuro Jember. KKN Kolaboratif 134 ditempatkan di Desa Tanggul Kulon dan mahasiswa siap mengabdi kepada masyarakat. Tidak hanya mengabdi kepada masyarakat, KKN Kolaboratif se-Kabupaten Jember memiliki program kerja utama yaitu validasi data pada aplikasi DTKS.
DTKS merupakan aplikasi dari Pemerintah Kabupaten Jember yang bertujuan untuk memvalidasi data Kartu Keluarga (KK) yang tercantum pada aplikasi DTKS Kabupaten Jember. Selama satu bulan lebih mahasiswa KKN Kolaboratif melaksanakan pendataan DTKS (Data Terpadu Kesejahteraan Sosial). Mahasiswa KKN Kolaboratif 134 telah melakukan pendataan di Desa Tanggul Kulon dan dibantu oleh perangkat desa.
Desa Tanggul Kulon memiliki 2 dusun yaitu Dusun Teko'an dan Dusun Krajan. Sebanyak 20 RW yang terdiri dari 1 sampai 5 RT dilakukan validasi data pada aplikasi DTKS oleh mahasiswa KKN Kolabaratif 134. Pendataan dilakukan oleh setiap anggota kelompok dan dibagi pada setiap RW sehingga validasi data cepat diselesaikan.
Validasi data pada aplikasi DTKS dilakukan dengan beberapa aspek yaitu aspek demografi keluarga, aspek pemenuhan kebutuhan pangan, aspek pemenuhan kebutuhan rumah atau tempat, kondisi pemenuhan kebutuhan, aspek gaya hidup, foto responden, foto rumah responden, titik koordinat lokasi rumah responden dan jenis bansos (bantuan sosial).
27 hari KKN telah dilaksanakan, sebanyak 900 Kartu Keluarga (KK) telah divalidasi oleh mahasiswa KKN Kolaboratif 134. Masing-masing anggota memperoleh hampir 100 Kartu Keluarga (KK) yang telah divalidasi pada aplikasi DTKS. Mahasiswa melakukan validasi data dengan wawancara responden dengan jawaban yang sebenar-benarnya sesuai dengan apa yang ditugaskan oleh pemerintah Kabupaten Jember. Dengan jumlah pencapaian ini dan masa periode KKN yang tersisa 7 hari, diharapkan capaian verifikasi data dapat meningkat. Semoga para warga dapat memperoleh hasil yang sesuai.
