Mohon tunggu...
Vini Pohan
Vini Pohan Mohon Tunggu... lainnya -

Orang simpel yang tumbuh dan berkembang di kota kembang

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Krisis Remaja

10 November 2011   10:02 Diperbarui: 25 Juni 2015   23:50 125
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Remaja sekarang sibuk dengan cinta...
Remaja dulu sibuk dengan cita-cita...

Remaja sekarang sibuk dengan pacaran...
Remaja dulu sibuk dengan pengajian...


Remaja sekarang sibuk dengan rindu...
Remaja dulu sibuk dengan menanam malu...

Dikutip dari status teman di fb-
Membaca statusnya membuatku terigat akan curhatan seorang anak smk. Katanya dia sedang bete, pasalnya setiap istirahat dia selalu tidak ada teman. Bagiku sangat aneh kalau dia tidak punya teman, soalnya dia termasuk orang yang pandai bergaul dan gokil abis. Setelah ditanya kenapa, ternyata sesuatu sekali... semua teman-temannya sibuk pacaran saat istirahat. cek cek cek..
Ternyata pergeseran budaya Islam sekarang terasa sekali di kalangan kaum remaja. Setelah mendengar perkataannya, tak ada sepatah kata pun yang bisa ku buat menjadi sebuah nasihat, karena tau dia juga memang mempunyai pacar di luar sekolah. Pusing ya, menghadapi curhatan cinta-cintaan apalagi kalau kita anti pacaran ^_^!! mau kabur susah serbasalah... :(
Aneh bukan kepalang, suatu ketika aku pernah berkata begini 'Kan bisa pacaran sesudah nikah? kenapa harus sebelum nikah?'
si anak: 'Atuh bu kalo dah nikah mah dah halal..'
aku: 'Lah.. berarti intinya mau buat dosa donk!!!' aku pun mengkerut 'Coba kalo dah nikah senyum sama pasangan amal, pegang tangan pasangan amal, buat minum pasangan amal, semuanya amal...'


si anak cuma cenge-ngesan yang artinya, dia tau apa yang aku katakan tapi tidak paham dalam aplikasinya, ilmunya sudah ada tapi tidak paham.  Bagaimana kalian ini, sudah jelas sejelas jelasnya semua ada dalam agama... tak usahlah melihat budaya orang jika ternyata budaya kita lebih baik dari mereka.

Mohon tunggu...

Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun