Desa Pendem, Kabupaten Grobogan - Sebuah transformasi mengejutkan terjadi di SD Negeri 01 Pendem dalam tempo hanya dua hari. Siswa-siswi yang biasanya datang dengan tangan kosong atau membeli jajanan sembarangan, kini bangga menenteng bekal makan siang penuh warna dan bergizi seimbang buatan orang tua mereka sendiri pada 23 Juli 2025.
Perubahan luar biasa ini merupakan hasil dari Program BEKEL (Bekal Sehat untuk Generasi Cerdas) yang dijalankan oleh Tim KKN UNNES GIAT 12 Fakultas Kedokteran dalam rangka tema besar "Ngopeni Jateng" yang dimulai sejak 21 Juli 2025. Program ini diselenggarakan oleh Pusat Pengembangan Kuliah Kerja Nyata LPPM UNNES bekerja sama dengan SD Negeri 01 Pendem sebagai mitra pelaksana kegiatan.
Program BEKEL yang Menginspirasi
Program BEKEL merupakan kegiatan edukasi gizi seimbang yang menggabungkan sosialisasi "Isi Piringku", edukasi jajanan sehat, konsep kantin sehat, dan motivasi menggapai cita-cita masa depan. Program ini dikemas dalam bentuk permainan edukatif berupa puzzle Isi Piringku dan game interaktif "Gapai Cita-citaku" yang dilaksanakan oleh Tim KKN UNNES GIAT 12 Fakultas Kedokteran yang beranggotakan mahasiswa-mahasiswa berdedikasi tinggi.
Kegiatan berlangsung di SD Negeri 01 Pendem, Desa Pendem, Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah, dengan melibatkan seluruh siswa dari kelas 1 hingga kelas 6, guru-guru, serta orang tua siswa yang turut mendukung pelaksanaan program. Program BEKEL dilaksanakan dalam dua tahap, yaitu sosialisasi dan permainan edukatif pada 21 Juli 2025, dilanjutkan dengan praktik makan bersama bekal sehat di halaman sekolah pada 23 Juli 2025.
Program ini dilaksanakan untuk meningkatkan kesadaran siswa dan orang tua tentang pentingnya gizi seimbang sebagai modal utama meraih cita-cita, sekaligus mengubah kebiasaan jajan sembarangan menjadi pola makan sehat dengan bekal bergizi dari rumah. Pendekatan edukatif dikemas dalam permainan puzzle dan game interaktif, sehingga anak-anak tidak merasa digurui tetapi justru antusias belajar sambil bermain dengan konsep unik makan bersama di halaman sekolah yang menciptakan suasana kekeluargaan.
Bersama UNNES GIAT, Membangun Indonesia dari Desa
Program BEKEL ini menjadi wujud nyata dari tagline "Bersama UNNES GIAT, Membangun Indonesia dari Desa" yang diusung dalam kegiatan KKN UNNES GIAT 12. Melalui edukasi gizi seimbang di tingkat dasar, program ini berkontribusi membangun fondasi kesehatan generasi penerus bangsa dimulai dari desa.
"Anak-anak sangat excited ketika bermain puzzle Isi Piringku. Mereka berlomba-lomba untuk menyelesaikan susunan makanan yang tepat, mulai dari makanan pokok, lauk-pauk, sayuran, buah-buahan, hingga porsi yang seimbang. Ini membuktikan bahwa edukasi kesehatan bisa dimulai dari hal sederhana di desa," cerita salah satu mahasiswa KKN UNNES GIAT 12 yang terlibat dalam program BEKEL.
Konsep "Ngopeni Jateng" yang berarti merawat dan memelihara Jawa Tengah tercermin dalam perhatian mendalam terhadap kesehatan anak-anak sebagai aset masa depan daerah. Program BEKEL menjadi salah satu upaya konkret dalam mewujudkan generasi Jawa Tengah yang sehat, cerdas, dan berdaya saing tinggi.