Mohon tunggu...
Vina Puspita sari
Vina Puspita sari Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Menari

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Pengertian Psikologi beserta Cakupan Ruang Lingkupnya

18 Mei 2024   10:51 Diperbarui: 18 Mei 2024   11:05 61
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Psikologi (dari bahasa Yunani Kuno: psyche = jiwa dan logos = kata) dalam arti bebas psikologi adalah ilmu yang mempelajari tentang jiwa/mental. Psikologi tidak mempelajari jiwa/mental itu secara langsung karena sifatnya yang abstrak, tetapi psikologi membatasi pada manifestasi dan ekspresi dari jiwa/mental tersebut yakni berupa tingkah laku dan proses atau kegiatannya, sehingga Psikologi dapat didefinisikan sebagai ilmu pengetahuan yang mempelajari tingkah laku dan proses mental. Secara keseluruhan dapat disimpulkan bahwa psikologi sebagai studi ilmiah mengenai proses prilaku dan proses-proses mental. Psikologi merupakan salah satu bagian dari ilmu prilaku atau ilmu sosial.

Beberapa jenis ilmu psikologi, secara tematis maupun terapan, dapat dirinci menjadi:

1. Psikologi sosial (sosial psychology)


ilmu pengetahuan yang mempelajari tingkah laku individu sebagai fungsi dari rangsang-rangsang sosial (Shaw dan Ostanzo, 1970:3) individu dalam difinisi tersebut menunjukkkan  bahwa unit analisis dari psikologi sosial adalah individu, bukan masyarakat (seperti dalam sosiologi) maupun kebudayaan (seperti dalam antropologi budaya). Sehingga dari definisi yang singkat tersebut, pengertian psikologi social dapat pula diartikan sebagai suatu kajian tentang sifat, fungsi, fenomena prilaku social, dan pengalaman mental dari individu dalam sebuah konteks social. Diantara fenomena fsikologi social ini, antara lain kemarahan, prilaku membantu, sikap social, ketertarikan dan hubungan social, prilaku seksual dan sosialisasi.

2. Psikologi klinis dan penyuluhan atau konseling (clinical psychology and counseling)


Merupakan salah satu bidang psikologi terapan yang berperan sebagai salah satu disiplin kesehatan mental dengan menggunakan prinsipprinsip    psikologi untuk memahami, mendiagnosis dan mengatasi berbagai masalah atau penyakit psikologi (Mens, 2000:122). Untuk pertama kalinya, organisasi yang mengatur standar psikologi klinis dibentuk pada tahun 1947 oleh Dewan Profesi Psikologi Amerika, yakni American Noart of Profesional Psichology. Lembaga tersebutlah yang berhak melakukan pengujian, memberikan diploma, serta mendorong pembinaan kecakapan psikologi professional. Sedangkan dalam psikologi konseling (counseling psychology) merupakan suatu psikologi terapan yang berusaha menciptakan, menerapkan, dan menyebarkan pengetahuan mengenai pencegahan dan penanggulangan gangguan fungsi manusia dalam berbagai kondisi (Brown dan Lent, 1992)


3. Psikologi Konstitusional


Merupakan suatu nama psikologi yang masih controversial. Pemahaman yang lain adalah sebagai studi tentang hubungan antara struktur morfologis dan fungsi fisiologis tubuh serta hubungan antara fungsi-fungsi psikologi social (Lerner, 2000:168).

4. Psikofarmakologi


Merupakan pengetahuan tentang obat untuk mengobati gangguan       psikiatris. Pada tahun 1995, terjadi tiga penemuan farmakologi yang menandai revolusi pengobatan psikiatri, yakni obat antipsikotik, antidepresan, dan lithium (Pope, 2000:866). Obat antipsikotik berfungsi sebagai penetralan khayalan atau kepercayaan kepada hal-hal yang tidak nyata dan halusinasi (perasaan melihat, mendengar suara, dan sejenisnya, yang merupakan gejala umum dalam skizoprenia dan penyakit gilaan depresif. Obat antidepresan berfungsi meringankan pasien yang mengalami depresi mayor atau fase tertekan dari penyakit depresi

kejiwaan. Lithium merupakan obat yang unik diantara obat-obat psikiatrik lainnya, terdiri atas sebuah ion sederhana dan bukan merupakan molekul kompleks (Pope, 2000:867).

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun