Mohon tunggu...
Vlar Lantang
Vlar Lantang Mohon Tunggu... wiraswasta -

Laki laki anak nagari ,di Ujung Barat Sumatera Barat (Padang ) Aia Bangih Nama Nagari nya..

Selanjutnya

Tutup

Olahraga

Cek Kosong Untuk PSSI

23 Mei 2012   04:35 Diperbarui: 25 Juni 2015   04:56 1050
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Olahraga. Sumber ilustrasi: FREEPIK

TIMNAS Indonesia secara target (Semi Final)boleh dibilang berhasil dan saya ucapkan selamat untuk semua yang terlibat dalam TIM,mereka sudah bekerja keras saling bahu membahu sesama pemain,pelatih dan official lainya.Jika kita lihat mulai dari pemanggilan pemain sampai dengan keberangkatan TIMNAS Indonesia banyak kendala dan cobaan yang dihadapi mereka.Dengan semangat tinggi serta rasa tanggungjawab terhadap tugas yang diberikan PSSI untuk mewakili Negara dan Bangsa membuat kita meng apresiasi kerja mereka begitu tinggi.Semua kepercayaan yang di berikan pada TIMNAS Indonesia sudah mereka jawab dengan kerja keras,Ikhlas,serta tidak kenal menyerah dalam melakoni Pertandingan demi pertandingan pada Turnamen Al Nakbah di Palestina,tidak ada rasa takut,minder pada setiap pemain.

Dalam menjalani pertandingan sebanyak 3 kali penampilan TIMNAS Indonesia bisa kita katakan pemain debutan serta Pelatih yang juga pertama kali menukangi TIMNAS Indonesia sudah tampil baik.Mulai pertandingan pertama mengalahkan Tim Mauritania kemudian Draw dengan Tim Kudistania dan berhasil masuk semifinal menampilkan permainan/ penampilan yang konsisten sudah mereka tunjukan.Pada babak semi final penampilan mereka juga tidak jelek hanya saja pengaruh cuacu dan lapangan sintetis serta banyaknya tackling keras yang dilakukan pemain Palestina membuat TIMNAS Indonesia tidak bisa mempertahankan keunggulan 1 -0 dan malah kalah 2-1 dari Palestina.

Apa yang dapat kita peroleh dari TIMNAS Indonesia ini adalah dengan pemain Debutan serta Pelatih yang cocok sudah memberi kesan pada PSSI bahwa bibit pemain muda berbakat masih banyak,semangat anak muda dengan talenta bagus masih banyak di Negara Indonesia ini. Manakala PSSI percaya pada pembinaan pemain muda yang masih lugu,jujur ,polos dan dengan pola pembinaan pemain muda yang berkesinambungan serta terarah,maka sewajarnyalah PSSI berani memotong satu generasi dalam pembinaan pemain.Generasi Bambang Pamungkas cs sudah bisa di kesampingkan dan disiapkan pengganti nya sebagai generasi penerus .Sepertinya pola yang sekarang dilakukan PSSI dengan mempersiapkan TIMNAS U - 17, U-19 perlu di pertahankan dan tetap di lakukan evaluasi secara periodik.Pertandingan tandang dengan methode Road Show terus tetap di lanjutkan sementara memberi pengalaman bertanding juga bisa memantau pemain berbakat.

Semoga apa yang sudah di persembanhkan  dan di pertunjukan oleh TIMNAS Indonesia di Palestina bisa memberi pelajaran buat PSSI agar lebih percaya diri dalam mengelola organisasi serta menyikapi  semua persoalan yang ada baik bersifat Internal maupun Ekternal PSSI.

Terakhir marilah kita pecinta PSSI tidak henti hentinya mendukung program program PSSI sembari memberi masukan yang positif agar kedepan bisa lebih baik lagi.Jangan kita memberi PSSI sebuah CEK KOSONG, tapi berilah PSSI sebuah Kepercayaan yang setiap waktu bisa di koreksi oleh masyarakat pecinta bola di Indonesia.

SALAM GARUDA Ku Bukan Burung Perkutut.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Olahraga Selengkapnya
Lihat Olahraga Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun