"The basic pattern of life is an network. Whenever you see life, you see networks. The whole planet, what we can term 'Gaia' is a network of processes involving feedback tubes. Humans are part of the larger whole, Gaia."
Pemikiran Fritjof Capra di atas mengenai relasi antara sains dan mistisisme selalu menarik untuk dibahas. Terlepas dari persetujuan ataupun kontra terhadap pemikiran yang terkesan beraliran new age,namun kalimat di atas membuat saya teringat akan sebuah pelajaran kecil ilmu biologi yang nyaris alpha diingat. PHI atau golden ratio.
 Proposi Agung merupakan benang merah dari tiap ciptaan dalam dunia, yang akan anda temui jika mau memperhatikan lebih sabar serta teliti. Bahkan dalam sonata-sonata Mozart, symphony Beethoven serta yang terkadang dianggap sederhana adalah perbandingan jarak antara ruas-ruas jari tangan dan kaki. Silakan menjelajahkan telunjuk anda menuju dunia maya untuk detail dan contoh Proposi Agung dalam dunia nyata.
Seperti dunia yang terdiri jalinan  jaringan, maka penanda PHI dari jaringan tersebut adalah benang merah yang sama. Begitu juga alam yang merupakan salah satu perangkum bumi dalam lingkupnya. Unsur-unsur alam akan memberikan kemampuan terbaiknya untuk menopang bumi agar mampu bersinergi dan mendaur ulang mandiri.
sal
Memang di bawah langit tiada yang baru, dan mungkin tehnik yang digunakan lima seniman muda berikut juga demikian. Ide atau motivasi mungkin bisa dimiliki semua manusia, namun hasil olahan tangan setiap pribadi tidak mungkin sama. Itulah pembeda dalam setiap jalinan karya penghuni bumi. Bukankah sekalipun kembar, namun tetap saja perbedaan tersurat maupun tersirat.
Ivan Bestari dalam setiap karyanya menggunakan pecahan gelas bekas yang dialiri panasnya api. Proses selanjutnya adalah dipipihkan dan direnggangkan hingga membentuk jalinan jaringan, sebagai bakal bentuk yang baru. Seperti pemikiran salah satu ahli fisika bahwa bumi adalah hasil bertemunya unsur-unsur dalam gugusan Bima Sakti. Dari sesuatu yang tidak hidup menjadi tempat di mana sebuah sususnan kehidupan terbentuk.
Tehnologi yaitu pemasangan mesin, alam yaitu penggunaan kayu, dan seni dalam bentuk serta filisofi yang terdapat pada karya Dedy Shofianto. Tiga unsur ini melengkapi hasil karya dari empat seniman muda yang lain. Menurut saya tidak ada  yang lebih unggul maupun yang lebih sulit, semua mempunyai tingkat kesulitan dan hasil yang sepadan. Sama seperti lima jari yang melengkapi genggaman tangan, demikian juga lima unsur alam yang saling menopang.
Memang sejauh yang saya jelajahi, maka unsur detail dari pemilihan brand GAIA yang otomatis berputar tentang kisah legendaris Gaia dan para dewa Yunani, belum terdapati. Mungkin di lain waktu saya akan mendapat kesempatan melakukan tour hotel agar berhasil  menemukannya.
 Jikalau unsur Gaia lebih diaplikasikan bukan pada interior namun pada pemilihan bahan, event, maupun menu di restoran maka dengan munculnya para seniman muda ini akan menambah poin. Dengan adanya karya lima seniman yang akan hadir secara nyata di areal hotel, maka  konsep dasar back to nature namun tetap modern akan semakin terekam di semua lini maupun para tamu.
Begitu juga seni yang sering tercipta  rasa jatuh cinta karena terbiasa. Sebagaimana bumi adalah hasil seni dari ibu bumi, demikian juga manusia adalah seni. Sebuah langkah yang baik jika Yogyakarta sebagai kota seni semakin banyak tempat, dan pribadi yang terus menjalinkan benang merah  serta menghembuskan  nafas  pada seniman yang mengangkat tinggi unsur Gaia (ibu bumi)