Mohon tunggu...
Victoria Andrieta
Victoria Andrieta Mohon Tunggu... Lainnya - Mahasiswi Sekolah Tinggi Pariwisata Trisakti

Seorang mahasiswi jurusan Travel yang juga adalah Penerima Beasiswa Unggulan 2017 dari Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Ruangan Hampa dengan Kebahagiaan Penuh

11 Mei 2021   12:50 Diperbarui: 11 Mei 2021   16:08 46
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Banyak orang yang merasa bosan dengan kehidupan pekerjaannya yang itu-itu saja. Waktu yang banyak tersita dengan pekerjaan yang tidak kunjung habis, hal-hal tersebut memang sangat menyebalkan.

Oleh karena itu, waktu libur adalah waktu yang sangat ditunggu-tunggu oleh banyak orang. Apalagi momen kebersamaan saat libur lebaran, dimana seharusnya semua orang bisa berkumpul bersama mengenang memori-memori disaat mereka lama tidak bertemu. Namun mungkin tahun kemarin dan tahun ini harus berbeda, oleh karena pandemi yang menimpa kita semua. 

Pekerjaan saya tidak se-menekan itu untungnya. Para karyawan sudah diberi libur sejak h-2 sebelum lebaran, sampai nanti masuk kembali h+5 sesudahnya. Oleh karena itu banyak orang yang mempunyai waktu lebih lama dengan keluarga mereka, dan beberapa bisa pulang ke kampung halaman sebelum pembatasan mudik diberlakukan. Saya, bukan salah satunya. Saya sendiri tidak merayakan lebaran, sehingga saya merasa tidak terlalu perlu untuk pulang kembali ke kampung halaman saya yang hanya berjarak 3 jam dari tempat bekerja saya sekarang, masih ada hari esok untuk kembali kan? 

Tentu rasanya sepi karena banyak teman saya yang kembali ke kampung halaman. Tapi untungnya, beberapa dari kami masih dapat "bermain" ke kantor. Ya, bermain bukan bekerja. Disaat seperti inilah kami bersama-sama menikmati kehampaan ruangan kantor yang biasanya panas karena orang yang lebih banyak. Walaupun ruangan terasa lebih hampa, kami bahagia karena kami masih bisa bercanda gurau menikmati momen-momen menjelang lebaran ini bersama-sama. Buka bersama pun masih selalu kami lakukan, berpusing-pusing bersama menentukan apa yang harus kami makan hari ini. 

Inilah momen-momen yang tidak akan muncul setiap hari. Menikmati keheningan kantor, yang kami rusak dengan canda gurau kami. Bagi para pejuang tidak mudik, semoga kalian juga menemukan kebahagiaan kalian sendiri dimanapun kalian berada. Mohon maaf lahir dan batin!

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun