Grobogan, 10 Juli 2025---Mahasiswa Universitas Negeri Semarang membuat leaflet Pentingnya Cakupan Gizi Bagi melalui ASI Eksklusif  dan MPASI untuk kegiatan edukasi ASI eksklusif dan MPASI pada ibu menyusui dan ibu hamil di Posyandu Mekar Sari Gembel, Desa Rejosari. Edukasi dilakukan pada Program GIAT 12 SKM UNNES saat kegiatan posyandu  ILP, disela sela menunggu antrian imunisasi dan penimbangan.
Kegiatan ini merupakan salah satu langkah yang dilakukan untuk membantu menurunkan angka stunting yang ada di Desa Rejosari yang hingga saat ini masih terus mengalami peningkatan. Pemberian asupan khususnya ASI Eksklusif berpengaruh langsung pada penentuan pertumbuhan dan perkembangan anak kedepannya. Pengetahuan Ibu mengenai praktik pemberian ASI Eksklusif seringkali masih belum tepat dan terjadi miskonsepsi.
Edukasi harus terus dilakukan hingga ibu paham bagaimana memberikan asupan terbaik pada buah hati. Semua ibu pastilah ingin memberikan yang terbaik untuk buah hatinya akan tetapi niat baik yang dilakukan belum tentu dengan cara yang tepat. Maka dari itu dengan adanya edukasi ini penting untuk dapat memberikan pemahaman yang jelas, mendalam dan menepis informasi yang salah kaprah yang sudah beredar di masyarakat.
Edukasi ASI Ekslusif ini dilakukan secara person to person menggunakan media leaflet sebagai acuan. Edukasi ini diterima dengan sangat baik oleh ibu hamil dan menyusui di posyandu Mekar Sari, edukasi ini memantik ibu untuk bertanya lebih dan berkonsultasi apakah yang dilakukan sudah benar, dengan bantuan leaflet memudahkan ibu memahami secara utuh informasi yang dibutuhkan.
Dengan edukasi melalui leaflet ini diharapkan mampu meningkatkan pengetahuan ibu hamil dan menyusui, sehingga dapat mengoreksi praktik-praktik yang kurang tepat berdasarkan informasi yang valid.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI