Mohon tunggu...
Ummu el Hakim
Ummu el Hakim Mohon Tunggu... Wiraswasta - Hanya seorang emak biasa

Penyuka alam dan rangkaian kata

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Market Day Salman Al Farisi, Memotivasi Interaksi dan Pengenalan Ekonomi Sejak Usia Dini

22 Februari 2019   10:42 Diperbarui: 22 Februari 2019   11:24 201
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Pagi itu anak-anak begitu antusias datang ke sekolah. Mereka bersiap dengan masing-masing tugas yang sedari kemarin sudah disampaikan wali kelas. Mereka telah dibagi menjadi beberapa kelompok kerja. Ada yang menyiapkan menu, membawa kompor, penggorengan, blender, dan perlengkapan memasak lainnya.

Kecuali anakku, dia datang melenggang tanpa membawa barang, haha. Kok bisa? Ya, teman satu kelompoknya bilang kalau semua menu lengkap dengan peralatan telah siap tinggal diangkut ke lokasi. Alhamdulillah. Anakku pun berusaha berangkat sepagi mungkin untuk membantu dengan berbekal niat dan semangat.

Market day. Ya, acara itulah yang membuat anak-anak tampak giat. Rupanya mereka telah menanti datangnya acara dengan penuh rasa kuat. Tentu saja karena acara ini sedemikian menarik perhatian mereka. Hingga seluruh rangkaian persiapan tak terlewat begitu saja.

Karena telah memasuki kelas atas, anakku dan teman-temannya mendapat tugas mengelola stan dengan cara yang tentu berbeda ketika mereka masih duduk di kelas bawah. Menu disiapkan setengah jadi dari rumah, lalu mereka menyelesaikannya di sekolah.

Orang tua tak boleh terlibat, hanya diperkenankan sebagai pembeli sembari mengamati. Hal ini bertujuan agar anak lebih belajar mandiri.

Menggoreng, memblender, serta meracik roti dengan cermat menjadi bagian dari acara yang begitu memikat. Bagaimana tidak, tak terbayang sebelumnya bahwa anak-anak akan semandiri ini. Begitu menikmati setiap prosesi, tanpa terlihat keluh kesah yang berarti.

Dokumen pribadi
Dokumen pribadi
Senyum, canda, dan tawa tetap menghias wajah mereka. Meski tangan dan kaki melakukan karya namun rona bahagia membalut diraga. Masya Allah.

Dokumen pribadi
Dokumen pribadi
Salman Al Farisi, sebuah sekolah berbasis Islami namun memiliki beragam kajian materi. Tak hanya satu sisi, begitu banyak ruang menjadi lahan penanaman moral sekaligus kemandirian. Termasuk memupuk motivasi interaksi serta pengenalan ekonomi yang terangkum dalam rangkaian kegiatan market day.

Seolah mengajak anak-anak untuk tak sekedar mengikuti pelajaran akademik dalam bentuk klasikal, namun juga belajar pada praktek kehidupan nyata yang tentunya dikemas menarik dan unik. Market day adalah salah satu bentuk kegiatan nyata yang sarat motivasi interaksi sekaligus pengenalan nilai ekonomi sejak usia dini.

Sederet stan yang menarik perhatian, berjejer memenuhi lingkaran. Rapi dan penuh keramahan. Para guru setia sebagai pendamping, motivator sekaligus fasilitator. Bibir kecil tampak menyapa penuh harapan. Menjajakan hasil karya yang mereka sajikan. Sungguh menyenangkan.

Dokumen pribadi
Dokumen pribadi
Anak-anak belajar banyak dari kegiatan yang begitu mengasyikan. Dua hal yang sekiranya bisa menjadi sebuah pelajaran. Dari tangan dan kaki mungil yang ada dihadapan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun