Mahasiswa Undip Ajarkan Bahasa Jepang Kepada Masyarakat Secara Virtual

Semarang (3/2) Salah satu mahasiswa Undip Jurusan Bahasa dan Kebudayaan Jepang  mengadakan program kelas virtual pengenalan bahasa Jepang dasar kepada warga di wilayah Kelurahan Pedalangan Kecamatan Banyumanik. Warga peserta yang terdiri dari remaja usia SMP dan SMA ini diberikan penjelasan mengenai bahasa Jepang mulai dari jenis aksara yang digunakan, aturan-aturan penggunaannya, serta hal-hal penting lainnya terkait bahasa Jepang.

Kelas yang termasuk kedalam rangkaian dari Kuliah Kerja Nyata (KKN) ini berlangsung sebanyak tiga kali. Dilaksanakan sekali dalam seminggu, kegiatan ini memanfaatkan waktu kosong para peserta yang merupakan remaja di akhir pekan untuk berjumpa secara virtual melalui aplikasi Zoom. Meskipun secara tidak langsung/virtual, antusiasme peserta tetaplah tinggi dilihat dari banyaknya pertanyaan yang dilontarkan peserta ketika kelas berlangsung.

dokpri

Menurut Umar Bayu Wisesa, mahasiswa Undip yang melaksanakan program tersebut, kelas ini dibuat atas dasar ingin mengenalkan bahasa Jepang sebagai keahlian sekunder bagi para warga. "Keahlian berbahasa asing sangatlah penting di era yang sudah global ini. Belajar bahasa asing tak hanya akan menambah wawasan kita dalam memandang dunia tapi juga akan mengangkat nilai kita sebagai tenaga kerja yang akan bersaing dengan tenaga kerja lain." tuturnya. Ia berharap warga tak berhenti belajar bahasa Jepang setelah programnya berakhir melainkan juga aktif mencari referensi lain dan belajar secara mandiri.

Penulis: Umar Bayu Wisesa/Fakultas Ilmu Budaya

Editor: dr. Farmaditya Eka Putra, M. Si., Ph.D