SANTONG -- Kehidupan masyarakat Lombok Utara pasca gempa pada bulan Juli 2018 ternyata masih belum benar-benar pulih. Saat ini masyarakat desa santong masih mengalami trauma dan melakukan proses pembangunan.
Berkaitan dengan keadaan tersebut, mahasiswa KKN TEMATIK LOMBOK "Tanggap Bencana" UM mengadakan kegiatan yang dapat memberikan edukasi bagi masyarakat Lombok Utara untuk lebih tanggap bencana terutama Gempa Bumi. Kegiatan ini dinamakan UDIN (Unit Dini Mitigasi Bencana).
"UDIN" ini dilaksanakan pada Selasa (29/10/2019) hingga Sabtu (02/11/2019) di SDN 1 Santong pada anak-anak kelas 3 hingga 6 SD. Sasaran anak-anak pada kegiatan UDIN ini bertujuan untuk memberikan edukasi dini kepada anak-anak mengenai mitigasi bencana.
 "UDIN dilakukan untuk meningkatkan pengetahuan masyarakat mengenai apa saja yang harus dilakukan jika menemukan bencana, materi yang disampaikan tentang gempa bumi, banjir, dan tanah lonsor" kata Rexy.
Kegiatan 5 hari di sekolah mulai jam 7.30 WITA sampai jam 11.00 WITA, hari pertama dimulai dengan perkenalan dengan guru dan siswa, hari ke-2 untuk menyampaikan materi mengenai tindakan yang dilakukan saat terjadi bencana banjir, tanah longsor dan gempa bumi, hari ke-3 bersih-bersih lingkungan untuk meningkatkan pengetahuan siswa tentang pentingnya membersihkan lingkungan supaya tidak terjadi banjir, hari ke-4 memberikan kebebasan terhadap siswa untuk  menyampaikan pemikiran mereka dalam sebuah gambar, cerita maupun puisi mengenai tindakan yang dilakukan saat terjadi bencana, dan hari ke-5 penutup, foto-foto, pembagian hadiah dan permohonan maaf kepada siswa dan guru. Para siswa sangat senang dan antusias dengan adanya kegiatan UDIN "saya merasa senang, bahagia dengan adanya kakak-kakak yang memberikan materi dan mengajak kami belajar sambil bermain" kata zaskya.
