“Pertemanan akan selalu aku pilih apapun yang terjadi”.Ini adalah sebuah kalimat yang sering terlontar untuk meyakinkan atau memenangkan sebuah pertengkaran. Walaupun sebenarnya jauh dari lubuk hati yang paling dalam, kalimat itu hanya angin lalu yang begitu mengiris hati.Sulit untuk difikirkan mengapa banyak diantara kita lebih memilih berbohong untuk memberikan kesenangan pada orang lain, yang sebenarnya akan lebih membuat sakit hati dibelakangnya.
Teman demi uang, teman untuk uang, teman bagi uang, teman dalam uang, teman dari uang dan masih banyak lagi macam teman zaman sekarang ini yang sungguh luar biasanya “sesuatu”. Sulit sudah mengapai sebuah angan untuk bersama tanpa ada maksud yang akan berbalik begitu tak menyenangkan. Teman hanyalah tinggal nama yang tak tahu didalamnya sudah berubah menjadi apa.
Dari teman demi uang ini, merembet kedunia yang namanya kebahagiaan. Hidup ini ada untuk menggapai kebahagiaan yang tiada duanya, namun sekarang kembali hanya kenangan bahkan harapan yang tertutup oleh kabut uang. Kabut yang entah sampai kapan akan terus menghantui disetiap langkah kebahagiaan ini. Dimana pun berada uang akan selalu terdengar bahkan saat ini, ketika terdengar yang namanya uang akan selalu menyejukkan hati . sesakit atau sesulit apapun demi uang rela dilakukan, tapi sungguh sedihnya ketika mendengar kata lain yang jauh dari bayangan tentang kebahagiaan itu sendiri
