Mohon tunggu...
Tuhombowo Wau
Tuhombowo Wau Mohon Tunggu... Penulis

Pemerhati Pendidikan dan Pegiat Literasi Politik Domestik

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Surat Cinta untuk Paus Leo XIV

9 Mei 2025   13:01 Diperbarui: 9 Mei 2025   13:01 181
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Paus Leo XIV (Sesawi.net/Istimewa)

Kepada Paus Leo XIV, Sang Gembala yang Baru,

Dari kejauhan, dari sudut dunia yang kecil ini, saya menyaksikan asap putih membumbung dari Kapel Sistina. Sebuah pertanda bahwa Tuhan kembali memilih seorang gembala untuk menggembalakan umat-Nya. Dan ketika nama Leo XIV disebut, hati saya bergetar. Bukan karena saya mengenal siapa Anda sebelumnya, tetapi karena saya percaya bahwa pemilihan ini bukan sekadar hasil dari suara manusia, melainkan bisikan Roh Kudus yang bekerja dalam diam.

Paus Leo XIV yang terkasih, izinkan saya menulis surat ini sebagai ungkapan cinta dan doa. Cinta dari seorang umat yang ingin percaya bahwa dunia masih bisa dipeluk dengan kasih. Doa dari seseorang yang tahu, bahwa jalan yang akan Anda tempuh tidak mudah.

Kini, beban besar telah diletakkan di pundak Anda. Tapi saya yakin, Anda tidak pernah benar-benar sendiri. Sejak detik pertama Anda menerima panggilan ini, Tuhan pun meneguhkan langkah Anda. Ia tidak pernah memanggil tanpa menyertai. Ia tidak pernah membebani tanpa memberi kekuatan.

Saya tidak tahu tantangan seperti apa yang akan Anda hadapi. Mungkin dunia akan semakin gaduh, iman semakin digugat, dan harapan tampak semakin samar. Tapi saya tahu satu hal: seorang gembala sejati tidak akan takut pada malam gelap, karena ia mengenal suara Sang Pemilik kawanan. Dan saya percaya, Anda mengenal-Nya.

Dalam mata Anda, saya melihat keteduhan. Dalam keheningan Anda saat memberkati dunia dari balkon Basilika Santo Petrus, saya melihat kekuatan yang tidak perlu banyak kata. Seolah Anda berkata kepada kami: "Aku tidak datang membawa jawaban semua masalah, tapi aku datang untuk berjalan bersama kalian, dan bersama Kristus."

Bapa Suci, terima kasih telah menerima salib ini. Terima kasih telah berkata "ya" kepada tugas yang tidak akan mudah. Terima kasih telah menjadi tanda harapan di tengah zaman yang penuh keraguan.

Dari lubuk hati yang paling dalam, saya berdoa agar Tuhan memeluk Anda setiap hari. Agar Ia menguatkan Anda saat lelah, membisiki Anda saat ragu, dan menghibur Anda saat sunyi. Dan saya juga berjanji untuk tidak hanya menuntut dari Anda, tetapi mendoakan Anda, mencintai Anda, dan berjalan bersama Anda sebagai satu kawanan dalam kasih Kristus.

Selamat memulai pelayanan, Paus Leo XIV. Dalam cinta dan iman, kami bersamamu.

Dengan kasih dan doa,
Tuhombowo Wau

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun