keluarga sangat terpukul atas kejadian yang menyebabkan ayah dan anak ini meninggal. "waktu itu suami dan anak saya mau jemput saya di palu tapi karena hujan mereka baring-baring menunggu hujan reda, tiba-tiba batu menghantam dinding rumah. Suami saya menggendong anak saya keluar tapi air deras bercampur batu menyeret mereka hingga tak bisa tertolong." Cerita istri korbanÂ
Jein Gracia Djani selaku sekertaris Fungsi Pendidikan Kader mengatakan semoga santunan yang kami berikan dapat bermanfaat serta mengurangi beban keluarga.Â
"Dengan terjun langsung ke lokasi bencana serta bertemu langsung dengan keluarga korban kami dapat merasakan kesedihan keluarga yang ditinggalkan. Kami berharap perhatian Pemerintah Kabupaten Sigi khususnya rekonstruksi rumah-rumah korban dan infrastruktur lainnya yang rusak akibat banjir." Tutup JeinÂ
Kegiatan ini diakhiri dengan membantu membersihkan material lumpur dan puing-puing sisa banjir.