Sulawesi Utara - Sebuah unggahan di media sosial tengah menjadi perbincangan hangat setelah menampilkan seorang siswi dari salah satu sekolah menengah di Sulawesi Utara yang kedapatan mengenakan seragam tidak sesuai aturan sekolah. Dalam foto yang beredar luas, tampak siswi tersebut mengenakan rok di atas lutut, sepatu putih berukuran besar, kaos kaki tidak sesuai ketentuan, serta dasi dengan model yang dinilai "nyeleneh".
Unggahan tersebut disertai dengan keterangan yang mengimbau para orang tua untuk lebih memperhatikan penampilan anak-anak mereka sebelum berangkat ke sekolah. Penulis unggahan tersebut menyebutkan bahwa banyak pelanggaran aturan seragam yang kerap terjadi, seperti seragam penuh coretan pulpen, penggunaan aksesoris yang tidak sesuai, hingga kerapian umum dalam berpenampilan.
"Mari torang bekerja sama demi kebaikan anak-anak kita," tulis pemilik akun, yang mendapat ribuan reaksi dari warganet.
Kolom komentar unggahan ini pun dipenuhi beragam tanggapan dari masyarakat. Beberapa warganet menanggapi dengan nada prihatin, sementara yang lain menyampaikan kritik tajam baik terhadap siswi tersebut maupun terhadap orang tua dan pihak sekolah.
"Anak ini sengaja bu bekeng guru marah, anak ndak tau tako orgtua itu," tulis akun bernama Nyoman Ray.
Ada pula yang menyoroti model dasi yang digunakan siswi tersebut yang dinilai tidak sesuai standar, serta membandingkan dengan era sebelumnya di mana aturan berpakaian masih lebih disiplin dan dipatuhi.
"Waktu trng pe angkatan dpe model rok setengah betis kang mam. Mar btul komang qt galfok dgn model dasi," komentar akun Silvana Ai Onibala disertai emoticon geli.
Beberapa komentar juga mengajak untuk menjadikan momen ini sebagai pengingat pentingnya peran orang tua dalam membentuk karakter dan kebiasaan positif anak sejak dari rumah.
"Orang tua harus melihat, mendidik anak-anaknya di rumah dengan baik, sehingga kemana mereka pergi ada hal positif yang mereka ingat dari orang tuanya," ungkap Yopi Likumahwa.
Meski belum diketahui pasti dari sekolah mana siswi tersebut berasal, banyak yang mendesak agar pihak sekolah lebih tegas dalam menegakkan aturan kedisiplinan dan tata tertib berpakaian.
