Kasidi 271 Proklamasi Bahasa
Hari ini tiga tahun yang lalu, 28 Oktober 2013, Kongres Bahasa Nasional X dibuka di Jakarta, sedangkan salah seorang pemakalah memutuskan untuk tetap berada di Poznan, sebuah kota kecil sekitar 300 kilometer dari Warsawa, ibukota Polandia.Â
Pria sahabat Kasidi ini ternyata, persis seperti para pemuda di masa awal sesaat sebelum kemerdekaan, tanpa banyak bertanya dan atas nama seluruh peserta kongres dan atas nama penutur bahasa Indonesia di seluruh dunia, memutuskan untuk memproklamirkan Bahasa Indonesia sebagai bahasa internasional.Â
Versi virtual digitalnya diunggah via FB dengan nama Proklamasi Bahasa - KBI X, anda semua diundang untuk bergabung. Sedangkan versi cetaknya dimuat oleh Kaltim Tribun News yang dipilih karena tempat terbitnya di kota yang dipersepsikan berada di pusat geografis NKRI.Â
Proklamasi Bahasa ini dilanjutkan secara gotong royong oleh semua orang dan dalam tempo yang tidak terbatas. Kongres Bahasa Indonesia X sudah usai, sejumlah rekomendasi dibuat dan diserahkan pada negara, dan setelah tiga tahun berlalu tentu beberapa telah dilaksanakan.
Lalu bagaimana dengan Proklamasi Bahasa yang memproklamirkan BI sebagai bahasa Internasional? Apakah masih jalan di tempat atau bagaimana?Â
Proklamasi Bahasa tidak bermakna bahwa isi dan tujuannya akan dengan serta merta tercapai sesaat setelah proklamasi diumumkan karena ini memang 'usaha seumur hidup bagi seluruh pendukungnya' tetapi paling tidak Proklamasi Bahasa dapat menjadi tonggak sejarah bagi semua orang sederhana yang mungkin naif tetapi kobaran semangatnya tak kunjung padam. Semangat inilah yang sekarang akan dirunut kembali sumbernya, antara Jakarta - Poznan, 28 Oktober 2013 - 2016.
Ayo yang mau bergabung ke FaceBook 'Proklamasi Bahasa - KBI X' karena ada pohon kecil di sana yang perlu dipupuk dan disiram. Kasidi no. 271 - -- tbs/sda - 28102016