Mohon tunggu...
Tri Budhi Sastrio
Tri Budhi Sastrio Mohon Tunggu... Administrasi - Scriptores ad Deum glorificamus

SENANTIASA CUMA-CUMA LAKSANA KARUNIA BAPA

Selanjutnya

Tutup

Filsafat

Kasidi Nomor 202: Ada Tugas Maha Penting

26 November 2020   05:01 Diperbarui: 26 November 2020   05:15 34
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Kasidi 202  Ada Tugas Mahapenting

Mungkin tidak tepat benar tetapi banyak yang sepakat bahwa pada 8 September kurang lebih dua ribu dua puluh tahun yang lalu dilahirkan seorang wanita paling utama dan mulia sepanjang masa. Lalu seminggu kemudian, tentu saja dengan hitungan tahun yang berbeda, diperingati sebagai hari berduka bagi wanita utama termulia yang juga dipercaya diangkat ke surga jiwa dan raganya.

Wanita mulia ini lahir ke dunia karena ada tugas mahapenting yang diembannya dan tugas itu dicatat telah dilaksanakan dengan sempurna sehingga 'orti rahayu', kabar gembira, memenuhi alam semesta dan semua mahluk hidup ikut bersuka cita. Tetapi juga dicatat betapa dia harus melihat perlahan tetapi pasti Putranya masuk ke kota yang penuh dendam dan kebencian. Duka luar biasa memenuhi hatinya walau semua itu semua adalah kehendak Sang Mahakuasa seperti yang berulang dikatakan Putranya.

Begitulah kisah dahsyat luar biasa terus dibicarakan dimana-mana walau banyak juga yang hanya sekedar tahu biasa dan terus menjadikan suar penuntun jalan hidupnya. Kasidi no. 202 ini didedikasikan pada siapa saja yang masih mempunyai semangat kerendahan dan kemurahan hati untuk tidak hanya membuka hati bagi Sang Orti Rahayu dan BundaNya tetapi juga mengarahkan semua daya guna membantu sesama yang menderita.

Kelahiran dan kisah yang luar biasa itu kembali akan dikenang dengan segala macam rona dahsyat konsekwensi yang harus dihadapi saat itu. Memang ada banyak peristiwa serupa yang dialami oleh banyak gadis muda, memang ada banyak kegalauan dan kerisauan dan kelamnya masa depan, memang ada banyak hal lain yang mungkin serupa, tetapi peristiwa yang satu ini tetap pantas disebut istimewa dan luar biasa karena memang itu adanya.  Kasidi No. 202 - -- tbs/sda -- 08092016

Mohon tunggu...

Lihat Konten Filsafat Selengkapnya
Lihat Filsafat Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun