Mohon tunggu...
Totok Siswantara
Totok Siswantara Mohon Tunggu... Freelancer - Menulis, memuliakan tanaman dan berbagi kasih dengan hewan

Pembaca semangat zaman dan ikhlas memeluk takdir

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Soal Pilihan Ganda dan Perahu Kertas Diknas yang Terombang-ambing

23 September 2023   17:32 Diperbarui: 23 September 2023   17:39 238
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi perahu kertas pendidikan nasional  ( sumber istockphoto )

Soal Pilihan Ganda dan Perahu Kertas Diknas yang Terombang-ambing

Pelantun lagu Perahu Kertas Maudy Ayunda sempat menjadi perhatian publik karena gagasannya terkait Soal Pilihan Ganda. Dia bermaksud menghapus soal pilihan ganda pada ujian sekolah seandainya menjadi Menteri Pendidikan dan Kebudayaan.

"Kalau assessment-nya itu open ended question, bukan multiple choice (pilihan ganda), pasti murid belajarnya beda, guru juga ngajarnya beda, sehingga akhirnya yang di-grading itu critical thinking dan analyzing dibandingkan sama memorization (menghafal). Tapi diluar itu, misi terbesarku adalah pengen membangun cinta belajar di Indonesia," kata Maudy. 

Gagasan Maudy menjadi masukan terhadap pelaksanaan Asesmen Nasional yang pada saat ini bisa diibaratkan sebagai perahu kertas yang terombang-ambing gelombang zaman sehingga masih perlu disempurnakan. Sebenarnya aspirasi untuk merombak soal pilihan ganda searah dengan kebijakan Mas Menteri yang sedang menerapkan filosofi skolastik dan menumbuhkan talenta siswa atau mahasiswa.

Filosofinya itu sangat relevan dengan semangat zaman kini. Paham skolastik/skolatisme yg menjunjung tinggi sistem logika dalam dunia pendidikan sejak era Aristoteles kini menjadi relevan kembali.

Sudah terjadi perubahan pada seleksi masuk PTN khususnya pada soal-soal yang diujikan pada Seleksi Nasional Berbasis Tes (SNBT). Tahun ini, soal yang diujikan dalam SNBT hanya terdiri dari dua jenis soal saja, yaitu TPS (Tes Potensi Skolastik) dan tes literasi.

Sementara TKA (Tes Kemampuan Akademik) tidak lagi diujikan dalam seleksi masuk PTN. Hal ini tentu sangat berbeda dengan seleksi masuk PTN tahun-tahun sebelumnya. Meskipun demikian, siswa tidak perlu khawatir ataupun panik karena masih ada waktu untuk berlatih mengerjakan soal tes skolastik maupun tes literasi.

Pengertian Tes Potensi Skolastik (TPS) Ujian Tulis Berbasis Komputer (UTBK) merupakan tes yang mengukur kemampuan kognitif. Kemampuan kognitif sendiri mencakup penalaran umum dan kemampuan pemahaman. Maka, pada dasarnya materi TPS UTBK masih dalam ruang lingkup keduanya.

Jenis-Jenis Soal TPS UTBK :

Pertama, Penalaran Umum : Mencakup kemampuan memahami isi tabel/ teks/ grafik/ diagram sesuai dengan konteks pada teks. Kemudian simpulan logis, dimana siswa harus membuat kesimpulan logis akan sesuatu yang akan mungkin terjadi berdasarkan teks. Dan penalaran analitik, dimana siswa harus menganalisis dan menjawab soal berdasar pada data yang telah disediakan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun