Mohon tunggu...
Topik Irawan
Topik Irawan Mohon Tunggu... Full Time Blogger - Full Time Blogger

Full Time Blogger

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Acapkali Disebut Ugal-ugalan Namun Ternyata Bikers Memiliki Jiwa Solidaritas

1 Oktober 2018   09:05 Diperbarui: 1 Oktober 2018   09:07 220
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Biker mengantri BBM di salah satu SPBU (dokpri)

Baru bisa nulis kembali setelah dua pekan kepaksa melipir dulu untuk rehat nulis di Kompasiana, yup memang benar juga apa yang didendangkan Letto dalam sebuah lagunya yang berlirik "Dan sering kali sial datang dan pergi tanpa permisi." Gambaran tersebut pas banget deh saat menimpa saya ketika hendak berangkat kerja. Niat sih kerja shift pagi namun dalam perjalanan malah takdir berkehendak lain, ceceran oli di jalanan membuat ban motor slip dan tak ayal lagi motor pun tergelincir.

Di belakang terdengar suara yang cukup keras dan ternyata ada dua atau tiga motor pun jatuh jua, di antara rasa kaget, sakit dan juga nyeri di bagian punggung, susah payah berusaha bangun. Ada beberapa pengendara motor memapah saya ke pinggir jalan, alas kaki terlepas entah kemana, suasana pun sedikit gaduh di lokasi jatuhnya motor. Beruntung dapat pertolongan dari sesama pengendara roda dua, berusaha tetap tenang dan mencoba menghubungi keluarga dan juga teman teman.

Pengendara roda dua yang acapkali dianggap biang keladi kemacetan, ugal ugalan dan juga sering melawan arus dan bersikap seenaknya ketika berada di jalan memang mungkin ada benarnya, namun di balik penilaian minus tersebut, sebenarnya para biker memiliki rasa solidaritas yang cukup tinggi lho. Mungkin ini cuma cerita recehan saya yang kebetulan memang dalam keseharian melakukan aktifitas dengan mengendarai motor.

Dan ketika terjadi kecelakaan, para pengendara motor atau sering disebut bikers ini mau menghentikan motornya dan membantu korban. Untuk sekedar menolong agar si korban bisa menepi ke tempat yang lebih aman atau juga menolong dengan suka rela. Mereka lakukan dengan spontan dan tanpa meminta imbalan apapun, ada ketulusan yang patut kita apresiasi.Setiap kita tak menginginkan musibah terjadi namun jika itu pun menimpa kita ternyata ada orang lain yang membantu, meski tak kenal namun mereka menolong semampu yang mereka bisa.

 Bikers Community Gang Mawar yang merespon cepat saat saya mengabarkan mengalami kecelakaan(dokpri)
 Bikers Community Gang Mawar yang merespon cepat saat saya mengabarkan mengalami kecelakaan(dokpri)
Pengalaman dua pekan lalu saat saya tertimpa musibah terjatuh dari motor dan di tolong oleh orang orang yang tak dikenal membuat haru di dalam hati, hanya ALLAH yang akan membalas kebaikan para bikers. Dan tak lupa juga thanks banget untuk Gang Mawar dan keluarga besar RT 05 Perumahan Sukaraya Indah yang dengan cepat memberikan pertolongan lanjutan hingga saya dibawa ke rumah sakit untuk di periksa lebih lanjut, punggung memang terasa nyeri dan bahkan tubuh pun susah digerakan, namun kebaikan dari orang orang yang di kenal maupun yang tidak di kenal ketika saya kecelakaan adalah pertolongan yang sangat berharga. Masih banyak orang orang baik di negeri ini, percayalah!

Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun