Assalamualaikum wr.wb
Mohon maaf sebelumnya perkenalkan saya Topan amelia dari universitas raden intan lampung fakultas syariah prodi hukum keluarga islam
Alhamdulillah syukur ditahun ini kita masih diberikan kesehata , kesempatan untuk merasakan nikmatnya bulan suci ramadhan bulan dimana yang datangnya setahun sekali bulan yang dinanti-nantikan oleh umat islam yang mana didalamnya terdapat banyak keutamaan- keutamaan pahala yang berlipat dan masih banyak lagi keutamaan" lainya.
Ada satu mahfuzot yang dari dulu sampai sekarang saya selalu ingat akan mulianya bulan ramadhan bahwasanya dikatakan
مَنْ فَرِحَ بِدُخُولِ رَمَضَانَ حَرَّمَ اللهُ جَسَدَهُ عَلىَ النِّيْرَانِ
Artinya: “Siapa bergembira dengan masuknya bulan Ramadhan, Allah akan mengharamkan jasadnya masuk neraka.”
begitu mulia bulan ramadhan kita senang saja akan datangnya bulan ramadhan diharamkakn jasad kita masuk neraka begitu luar biasa bulan ramadhan,banyak diluaran sana yang tidak Bisa menikmati akan datangnya bulan ramadhan ini banyak juga diluaran sana teman-teman kita keluarga kita yang tidak bisa berpuasa di bulan ramadhan bersyukurlah bagi kita semua teman-teman kelurga yang masih bisa merasakan kemulian-kemuliaan bulan rhamdhan
Bulan ramadhan juga merupakan bulan yang sangat spesial dimna didalamnya terdapat KEUTAMAAN-KEUTAMAAN yang mungkin orang lain bahkan kitapun tidak mendapatkannya ada suatu malam dimana semua orang tidak bisa mendapatkannya bahkan kitapun belum tentu yauitu malam laylatul kodar,malam diturunkanya alquran,malam dimana sebaik-baiknya dari 1000 bulan dalam alquran dikatakan bahwasanya malam itu sebaik-baiknya dari 1000 bulan para malaikat-malaikat turun ruh ( jibril) untuk mengurusi segala urusan sungguh mulya bulan ramadhan dengan segala keutamaan-keutamaan yang tah dijanjikan oleh allah untuk kita hambanya .
Namun sayang di antara banyaknya keutamaan-keutamaan tersebut masih banyak teman kita saudara kita yang tidak berpuasa padahal hakekatnya bulan ramadhan ada bulan saum ( puasa ) namun yang terjadi di zama Sekarang ini masih banyak yang tidak berpuasa bahkan banyak yang berpuasa hanya mendapatkan haus dan lapar saja sebagai mana di jelaskan
رُبَّ صَائِمٍ لَيْسَ لَهُ مِنْ صِيَامِهِ إلَّا الْجُوعُ وَرُبَّ قَائِمٍ لَيْسَ لَهُ مِنْ قِيَامِهِ إلَّا السَّهَرُ
Artinya, “Berapa banyak orang yang berpuasa, tidak mendapat pahala puasa kecuali hanya lapar dan hausnya saja. Berapa banyak orang yang bangun malam, tidak mendapat pahala kecuali hanya bangun malamnya saja.”
