Mohon tunggu...
Muhammad Taufan
Muhammad Taufan Mohon Tunggu... Penulis - -

-

Selanjutnya

Tutup

Kurma Pilihan

Menjaga Silaturahmi di Masa Pandemik Melalui Secara Online

14 Mei 2021   02:14 Diperbarui: 14 Mei 2021   02:15 291
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Lebaran (Sumber: pixabay.com/)

Waktu lebaran merupakan sebuah moment yang cukup berharga dan sangat ditunggu-tunggu oleh orang-orang terutama orang yang termasuk kedalam perantau. 

Alasannya karena waktu lebaran adalah waktu yang pas dan cocok untuk orang-orang perantau kembali ke kampung halaman untuk melepaskan rasa rindu kepada keluarga besar tercinta. Tapi ada daya bahwa pada tahun 2021 ini kita masih tetap masih berada di wabah pandemik virus Corona.

Walaupun masih berada di dalam bayang-bayang wabah pandemik virus Corona tetapi tetap tali silaturahmi harus tetap terjaga. Oleh karena itu pastinya akan ada perbedaan yang cukup besar dalam menjaga tali silaturami saat pandemik virus Corona tersebut. Perbedaan yang besar tersebut sejalan dengan himbauan pemerintah untuk melakukan sebuah kebijakan yang bernama social distancing atau physical distancing. Sehingga mau tidak mau banyak orang-orang kini untuk melakukan tatap muka secara langsung dengan keluarga besar rasanya menjadi lebih sulit lagi.

Namun masih banyak sekali cara yang dapat dilakukan walaupun tidak bisa bersilaturahmi dengan keluarga besar dengan tidak melakukan cara secara langsung seperti melalui online. Harus diakui bahwa dimasa wabah pandemik yang menyebar didalam masyarakat ini hal-hal yang berkaitan dengan online sedang naik daun. Bahkan mau tidak mau orang-orang dari mulai anak kecil sampai orang dewasa harus dapat melakukan berbagai macam kegiatan secara online. Maka dari itu hal-hal yang dilakukan secara online dapat pula diterapkan untuk melakukan silaturahmi terhadap keluarga besar ketika lebaran tiba.

Ada berbagai macam media secara online agar dapat melakukan silaturahmi seperti sosial media ataupun aplikasi yang memberikan yang menampilkan sisi visual sampai sisi audio secara bersamaan. Walaupun harus diakui bahwa untuk dapat melakukan silaturahmi secara online dengan berbagai macam bantuan seperti aplikasi tidak dapat semulus seperti melakukan silaturahmi secara bertemu bertatap secara langsung.

Belum lagi ada beberapa ganggung yang dapat dirasakan ketika sedang melakukan silaturahmi secara online. Pertama adalah teknologi yang semakin berkembang sehingga sulit untuk memahami penggunaannya. Kedua adalah internet yang terkadang jaringan lambat sehingga proses pengiriman secara visual maupun secara audio menjadi tidak begitu jelas. Pada dasarnya memang ada banyak sekali ganggungan yang akan dirasakan karena melakukan kegiatan silaturahmi secara online namun salah satunya telah dipaparkan diatas.

Walaupun demikian melakukan kegiatan silaturahmi juga dapat diibaratkan seperti pisau bermata dua. Dimana disatu sisi dapat memberikan sisi baik dan disisi lainnya memberikan sisi kurang baik. Mungkin untuk sisi kurang baiknya telah dipaparkan pada paragraf atas. Terkadang kita harus mengakui bahwa ada banyak sekali sisi baik dari melakukan kegiatan silaturahmi secara online. Dimana salah satu contoh sisi baik dari melakukan kegiatan silaturahmi secara online yaitu mencegah penyebaran virus Corona karena tidak terjadi kontak secara langsung antara satu individu dengan satu individu lainnya.

Pada dasarnya dengan hidup di zaman yang sudah sangat canggih seperti saat ini ada banyak sekali solusi yang dapat ditemukan. Mungkin salah satu masalah tersebut yaitu mau tetap melakukan kegiatan silaturahmi tetapi masih tetap berada di wabah pandemik virus Corona maka solusinya dengan dilakukan secara online. Namun apabila para pembaca memiliki solusi lainnya yang berbeda dengan yang telah penulis paparkan tidak ada salahnya para pembaca untuk memaparkan didalam kolom komentar. Diharapkan dengan adanya perbedaan pandangan tersebut dapat menjadi sebuah bahan diskusi lebih lanjut.

Semoga tulisan ini dapat bermanfaat bagi anda para pembaca. Terima kasih sudah membaca tulisan ini.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Kurma Selengkapnya
Lihat Kurma Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun