Mohon tunggu...
Tonny Syiariel
Tonny Syiariel Mohon Tunggu... Lainnya - Travel Management Consultant and Professional Tour Leader

Travel Management Consultant, Professional Tour Leader, Founder of ITLA

Selanjutnya

Tutup

Money Artikel Utama

Tren Wisata Halal yang Kian Mendunia

23 Maret 2022   08:09 Diperbarui: 9 April 2022   21:40 3380
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi Destinasi Wisata Halal di dunia. Sumber: foto-foto dokumentasi pribadi

Label halal terbaru masih ramai diperdebatkan. Namun, di balik urusan label halal untuk berbagai produk makanan dan jasa lainnya, status halal itu sendiri sejatinya telah berkembang lebih jauh menjadi bagian dari sebuah gaya hidup. Para ahli pemasaran pun kini melabelinya sebagai "Halal Lifestyle". 

Di industri pariwisata pun wisata halal kian marak ditawarkan banyak Biro Perjalanan Wisata (BPW). Apalagi potensi wisatawan Muslim memang sangat menakjubkan. 

Secara global, wisatawan Muslim pernah mencapai 160 juta pada tahun 2019. Lalu merosot ke 42 juta pada tahun 2020 akibat pandemi. Namun, pada tahun 2023 mendatang, diprediksi akan kembali ke level 160 juta seperti di tahun 2019.

Dengan tren seperti ini, tidak mengejutkan ketika banyak Biro Perjalanan Wisata pun tergoda masuk ke ceruk pasar nan prospektif ini. Tidak ketinggalan beberapa BPW terkenal yang kerap dijuluki "Big Boys". Ramai-ramai ikut meluncurkan paket wisata halal ke berbagai destinasi wisata dunia.

Qubbat as-Sakhra (Dome of the Rock)- Jerusalem, salah satu destinasi wisata Muslim terkenal. Sumber: dokumentasi pribadi
Qubbat as-Sakhra (Dome of the Rock)- Jerusalem, salah satu destinasi wisata Muslim terkenal. Sumber: dokumentasi pribadi
Sejalan dengan itu, berbagai negara di dunia pun makin agresif mempromosikan wisata halal ini di negara masing-masing. Terlebih lagi dari negara-negara yang mayoritas penduduknya beragama Islam. Sebut di antaranya, Arab Saudi, Uni Emirat Arab, Turki, Uzbekistan, Malaysia, Indonesia dan lain-lain.


Bahkan negara-negara Non-Muslim pun tidak kalah sigap menggarap potensi besar wisata halal ini. Mulai dari negara-negara di Asia, seperti Singapura, Thailand, Taiwan, Korea Selatan, dan Jepang, sampai negara-negara di Eropa, antara lain Inggris dan Spanyol. Di negara-negara ini memang terjadi peningkatan wisatawan Muslim yang cukup signifikan.

Sementara itu, berdasarkan Global Muslim Travel Index (GMTI) 2021 yang dilansir lembaga pemeringkat Global Crescent Rating, Indonesia berada di posisi ke-4 dari "10 Destinasi Wisata Halal Terbaik Dunia 2021". Sedangkan posisi ke-1 sampai ke-3 ditempati berturut-turut oleh Malaysia, Turki, dan Arab Saudi.

10 Destinasi Wisata Halal Terbaik 2021. Sumber: Mastercard-Crescent Rating / www.destinasian.co.id
10 Destinasi Wisata Halal Terbaik 2021. Sumber: Mastercard-Crescent Rating / www.destinasian.co.id

Yang menarik dicermati adalah kiprah Singapura yang sukses meraih posisi ke-7. Pasalnya, Singapura adalah satu-satunya negara di GMTI 2021 yang bukan anggota OKI (Organisasi Kerja Sama Islam). 

Meskipun demikian, negeri jiran ini pun siap menerima kedatangan wisatawan Muslim termasuk segala kebutuhannya. Singapura bahkan telah merilis buku panduan wisata khusus wisatawan Muslim, yakni "Discover Muslim-Friendly Singapore".

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun