Mohon tunggu...
Tonny Syiariel
Tonny Syiariel Mohon Tunggu... Lainnya - Travel Management Consultant and Professional Tour Leader

Travel Management Consultant, Professional Tour Leader, Founder of ITLA

Selanjutnya

Tutup

Trip Artikel Utama

Masih Ada Turis yang Bertanya "Indonesia di Mananya Bali?", Sungguh Terlalu!

7 Februari 2022   09:01 Diperbarui: 12 Februari 2022   15:40 1274
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi Indonesia di Mananya Bali. Sumber: hasil olah pribadi via Canva

Pernahkah Anda mendengar cerita seperti itu? Konon kabarnya ada turis asing yang sudah pernah ke Bali, tapi tidak tahu Indonesia. Saya sendiri sudah beberapa kali membacanya. Tetapi, sejujurnya belum pernah mendengarnya langsung. Padahal, saya sudah cukup bepergian ke mana-mana. Dan sepotong komen dari seorang Sahabat Kompasianer seakan mengingatkanku untuk menuliskannya.

Bali memang sudah sangat mendunia sebagai salah satu destinasi wisata impian. Pariwisata di Pulau Dewata pun telah berlangsung jauh sebelum kosakata pariwisata itu sendiri dikenal luas seperti sekarang. Tetapi, tidak berarti bahwa Bali lebih terkenal dari Indonesia. Apalagi masih kerap didengungkan bahwa turis asing lebih mengenal Bali dari pada Indonesia.

Betapa sulit dipercaya. Jika puluhan tahun lalu, ketika sumber informasi masih sangat terbatas, mungkin saja bisa dimaklumi. Apalagi jenis turis yang menyerahkan segalanya ke Agen Perjalanan untuk mengurus semua urusan perjalanannya. Tetapi di era sekarang? You must be kidding!

Sebagai seorang pejalan, saya sepenuhnya setuju jika Pulau Bali dikatakan lebih populer dibandingkan dengan sebagian besar destinasi wisata lain di Indonesia. Pemerintah Indonesia sendiri pun telah lama menjadikan Bali sebagai maskot pariwisata Indonesia. Di berbagai pameran pariwisata berskala global, Bali juga selalu menjadi andalan pariwisata nasional.

Akan tetapi, siapapun tahu, setenar apapun Bali, pulau indah ini adalah bagian dari wilayah Indonesia. Sama seperti pulau-pulau terkenal lainnya, seperti Jawa, Sumatra, Kalimantan, Sulawesi, Lombok, Sumba, dan lain-lain.

Gili Trawangan, sebuah pulau cantik di Lombok. Sumber: dokumentasi pribadi
Gili Trawangan, sebuah pulau cantik di Lombok. Sumber: dokumentasi pribadi
Dalam suatu perjalanan bersama sebuah grup korporasi ke kota Cape Town di Afrika Selatan, kami bersua beberapa wisatawan dari negara lain di Tanjung Harapan. Mendengar suara kami yang ceria penuh canda, mereka segera berseru, "Hello Indonesia!".

Dan ketika kami menjawab halo juga sambil tersenyum ramah, seorang di antaranya seakan hendak menjelaskan bagaimana mereka mengenali kami dari Indonesia, melanjutkan,"We have been to Bali." (Kami sudah pernah ke Bali).

Jelas sekali, bukan? Mereka sudah pernah ke Bali, jadi dengan cepat mengenal kami dari Indonesia. Dengan kata lain, mereka tahu bahwa Bali itu bagian dari Indonesia. Sapaan mereka seolah mengatakan, "Kami sudah pernah ke Bali-mu. Bali yang ada di negerimu Indonesia". Dan pengalaman ini bukan hanya sekali.

Sejatinya, ketika seseorang merencanakan suatu perjalanan, pasti melewati banyak tahapan persiapan. Apalagi turis dari negara-negara Barat yang selalu 'well-planned'. Selalu direncanakan dengan baik jauh sebelumnya. Mulai dari mencari referensi destinasi yang dituju sampai persiapan perjalanan itu sendiri.

Katakanlah, dari proses reservasi tiket pesawat, hotel, dan sebagainya. Dan salah satu yang terpenting jelas berkaitan dengan dokumen perjalanan yang dibutuhkan. Misalnya, apakah perlu visa atau tidak. Visa masuk ke mana? Tentunya visa ke negara tujuan. Jika hendak ke Bali, misalnya, yang diperlukan tentunya visa yang dikeluarkan Pemerintah Indonesia. Bukan visa dari Bali.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Trip Selengkapnya
Lihat Trip Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun