Berita di Kompas ini membuat berkerut. Berita ini menyebutkan: ada 115 juta penduduk yang belum terdaftar. Sementara laman resmi BPJS Kesehatan: jumlah peserta JKN adalah 203.284.896 per 1 Oktober 2018. Berarti total penduduk adalah 317 juta? Padahal proyeksi BPS, penduduk tahun 2020 adalah 271.066.400.
Bagaimana sebenarnya?
Lebih jauh lagi, sesuai Perpres 2 dan 3/2015 ttg RPJPMN 2015-2019, maka target peserta JKN di 2019 adalah minimal 95% dari total penduduk. Bila benar angkanya 317 juta, berarti masih ada kekurangan minimal 109 juta.
Awalnya, dalam tulisan terdahulu penulis
menggunakan asumsi penduduk saat masuk tahun 2019 sebesar 265 juta. Basisnya adalah Proyeksi BPS yang terbit tahun 2013. Dengan angka itu, targetnya minimal 49 juta lagi yang harus sudah menjadi peserta di 2019. Basisnya adalah target RPJPMN: 95% dari total penduduk. Bila dihitung 100% penduduk, masih kurang 62 juta lagi.
Ternyata angka 49 juta dan 62 juta ini lebih mendekati berita di versi cetak harian yang sama. Di sana disebut bahwa 60 juta penduduk belum menjadi peserta JKN. Kemungkinan perbedaan pada penggunaan estimasi jumlah penduduk di 2019.
Batas waktunya di 2019 itu kapan?
Ada dua cara pandang. Bila melihat dari Peta Jalan JKN, maka tenggatnya adalah 1 Januari 2019. Pasal 17 Perpres 82/2018 (regulasi terbaru) juga menyatakan demikian. Pada tanggal itu, SEMUA penduduk harus sudah mendaftar menjadi peserta JKN. Berarti, tinggal 2,5 bulan lagi.
Sudut pandang lain. Perpres 2 dan 3/2015 diterbitkan Presiden Jokowi sebagai acuan kerja selama 1 periode. Bila ini digunakan, berarti masih ada waktu sekitar 1 tahun lagi. Biasanya pergantian Presiden di bulan Oktober.
Tetapi, manapun yang dipakai acuan, sanggupkah mencakup 109 atau paling tidak 59 juta peserta dalam tenggat waktu tersebut?
Kan nyatanya 4 tahun ini sudah dapat 203 juta? Waktu mulai JKN di Januari 2014, sebanyak sekitar 121,5 juta otomatis sudah menjadi peserta. Ini berasal dari PBI 86,4 juta, eks Peserta Askes 17,5 juta dan ditambah eks peserta Jaminan Pelayanan Kesehatan Jamsostek. Selanjutnya perkembangan jumlah peserta cenderung melambat.
