Bukannya mau hitung-hitungan yah. Biarpun cuman nalangin dua ribu, enam ribu, tapi kerasa loh mana yang oprtunis dan tulus dalam berteman. Bukan soal nominalnya, tapi kebiasaan oportunisnya itu yang membuat risih.
Belum lagi kalau ngebantu dikit suka diungkit-ungkit pas lagi ada masalah. Sementara apa yang kita kasih diingat juga enggak. Makanya jika ingin disukai orang lain mari tulus jangan banyak modus.
Itulah beberapa faktor sederhana yang bisa membuat kita disukai banyak orang.
Penikmat yang bukan pakar
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!