Mohon tunggu...
TJIPTADINATA EFFENDI
TJIPTADINATA EFFENDI Mohon Tunggu... Konsultan - Kompasianer of the Year 2014

Lahir di Padang,21 Mei 1943

Selanjutnya

Tutup

Cerita Pemilih Pilihan

Panitia Pemilu 2024 Sudah Mulai Bekerja

1 Mei 2023   19:01 Diperbarui: 1 Mei 2023   19:04 162
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Lokasi Pemilu tahun 2019 di KJRI -Sydney /dokumentasi pribadi

Sejak bulan lalu, tampak Panitia Pemilu di  Western Australia sudah mulai bekerja. Dimulai dengan menyeleksi anggota Panitia Pemilu dan disusul dengan mengirimkan formulir lewat email kepada setiap Warganegara Indonesia yang domisili di Western Australia.

Pada waktu Pemilu tahun 2019 sempat heboh di berbagai media ,tentang pemilu yang ricuh. Antara lain Tribunnews menyajikan berita dengan judul "Ribuan WNI Golput di Sydney", karena tidak bisa mencoblos lantaran  tidak diizinkan masuk oleh panitia. 

Sementara dari pihak panitia menjelaskan bahwa seluruh warga yang sudah masuk ke dalam pekarangan TPS sebelum jam penutupan, semua dilayani hingga selesai pada jam 19.00 waktu setempat, meski secara resmi penutupan adalah jam 18.00. Terus siapa yang salah dalam hal ini? 

Pada waktu itu,kami berdua berada di lokasi TPS sejak dari pagi  dan menyaksikan rangkaian acara komunikasi yang berlangsung, bahkan ikut terlibat dalam berinteraksi dengan para petugas disana pada umumnya mereka masih muda usia dan menghargai setiap tamu yang datang.

Kericuhan yang sesungguhnya tidak perlu terjadi,bila para pemilih juga mau secara bersama sama mematuhi aturan  yang ditetapkan. Jangan menunggu saat akhir ,baru berbondong bondong masuk.  Maka terjadilah hal yang sesungguhnya tidak perlu terjadi.

Memilih Bukan Hanya Hak ,Tapi juga Kewajiban 

Demi menunaikan hak dan kewajiban sebagai salah seorang WNI yang kebetulan domisili di negeri orang, maka saya dan istri telah mengenyampingkan semua urusan lain dan siap melakukan perjalanan selama lebih kurang dua jam perjalanan berkendara dari Wollongong menuju ke KJRI di Sydney.

Kami menunggu dengan sabar selama berjam jam di lokasi, karena nama kami tidak ada dalam daftar di TPS 1. Selama masa menunggu itu kami menahan lapar dan tidak makan siang karena tidak ada yang berjualan di sekitar KJRI Sydney dan baru bisa kembali ke rumah setelah dua jam lebih perjalanan.

Total kami menghabiskan waktu lebih dari empat jam untuk perjalanan pergi dan pulang. Baru tiba kembali di rumahsetelah hari mulai gelap. Tapi bagi kami berdua tidak ada masalah karena hak dan kewajiban sebagai salah seorang WNI telah kami penuhi dengan baik. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerita Pemilih Selengkapnya
Lihat Cerita Pemilih Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun