LDII dan Warga Sekitar Bahu Membahu Dukung Program Kebersihan Lingkungan, sebagai Wujud Kebersihan adalah Sebagian dari Iman
Teluk Bintuni, Papua Barat --- Menindaklanjuti Surat Edaran Bupati Teluk Bintuni Nomor 100.3.4.2/022/BUP-TB/IV/2024 tertanggal 10 April 2025 tentang Kerja Bakti Rutin dan Menjaga Kebersihan Sekitar, warga Lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII) bersama masyarakat Desa Banjar Ausoy kompak turun ke lapangan untuk membersihkan lingkungan di Jalur 6 pada Ahad, 12 April 2025.
Kegiatan gotong royong ini menjadi wujud nyata dari slogan "Kebersihan adalah Sebagian dari Iman". Aksi bersih-bersih ini sekaligus menjadi bentuk implementasi nilai keislaman dan kebersamaan sosial pasca bulan suci Ramadan 1446 H.
Ketua LDII Kabupaten Teluk Bintuni, Agus Budijanto, S.Pd, yang turut mendampingi kegiatan menyampaikan harapannya agar program ini menjadi kegiatan rutin.
"Kami ingin menciptakan lingkungan bersih sekaligus mempererat tali silaturahmi antarwarga, khususnya setelah menjalani ibadah puasa. Ini adalah bagian dari dakwah bil hal LDII," ujarnya.
Sementara itu, Sudirman, Kepala Kampung Banjar Ausoy, mengimbau agar warga mendukung program kebersihan ini dengan tidak membuang sampah sembarangan, terutama di sungai.
"Biaya pembersihan sampah yang dibuang sembarangan sangat besar. Gunakan TPS yang telah disediakan agar sampah bisa dikelola dengan baik hingga ke TPA," tegasnya dalam surat edarannya.
Hal senada disampaikan oleh Wahyono, Dewan Penasehat LDII Kabupaten Teluk Bintuni.
"Kebersihan adalah bagian dari keimanan. LDII selalu mengajarkan warganya untuk menjaga lingkungan, termasuk kebersihan rumah dan sekitar. Ini bukan hanya gerakan sesaat, tapi gaya hidup sehari-hari," ungkapnya.
Aksi kolaboratif ini menjadi bukti nyata bahwa sinergi antara ormas keagamaan seperti LDII dan warga sekitar mampu mewujudkan lingkungan yang lebih sehat, bersih, dan harmonis. Diharapkan kegiatan seperti ini menjadi inspirasi di wilayah lain untuk menciptakan budaya hidup bersih yang berkelanjutan.(Mus/Cak Bejo)