Rekomendasi Anime 'The Ninth Jedi' di 2026

Film - "Jalan terang dan gelap bukan sekadar pilihan, tapi perjalanan memahami siapa dirimu sebenarnya."
--- Margrave Juro, The Ninth Jedi

Di antara deretan cerita inovatif yang hadir dalam Star Wars: Visions, salah satu yang paling menyita perhatian dan menuai pujian dari para penggemar serta kritikus adalah The Ninth Jedi, sebuah episode yang diproduksi oleh studio animasi legendaris asal Jepang, Production I.G.. Dengan kisah yang orisinal, visual, dan karakter yang kuat, The Ninth Jedi menjadi episode favorit di musim pertamanya dan dianggap sebagai titik terang dari kemungkinan arah baru semesta Star Wars yang lebih bebas, segar, dan berani.

Namun, apa sebenarnya yang membuat The Ninth Jedi begitu istimewa hingga disebut-sebut lebih menggugah daripada trilogi sekuel Star Wars sendiri?

The Ninth Jedi adalah episode Star Wars: Visions yang paling dipuji karena cerita orisinal, karakter kuat, dan animasi memukau tentang kebangkitan Jedi baru. - Tiyarman Gulo

Latar Cerita

The Ninth Jedi mengambil latar waktu jauh setelah era Skywalker, pada masa ketika Ordo Jedi telah lama hilang, dan galaksi berada dalam kegelapan serta ketakutan. Tidak ada lagi penegak perdamaian, dan lightsaber telah menjadi senjata mitos yang nyaris terlupakan. Namun, secercah harapan muncul ketika seorang tokoh misterius bernama Margrave Juro mengirimkan panggilan ke seluruh galaksi, undangan kepada para pengguna Force untuk berkumpul dan mengembalikan kejayaan Jedi.

Cerita ini dimulai dari premis yang sangat sederhana namun kuat, bagaimana jika Jedi sudah punah dan hanya legenda, dan ada satu orang yang mencoba menghidupkannya kembali?

Di sinilah kita bertemu dengan Kara, tokoh utama yang menjadi jantung cerita ini. Ia adalah putri dari seorang pandai lightsaber bernama Lah Zhima, dan tanpa disangka, Kara menjadi bagian penting dari takdir galaksi yang lebih besar dari yang pernah ia bayangkan.

Kara, Pahlawan Baru yang Rendah Hati

Dalam dunia Star Wars, tokoh utama selalu memiliki daya tarik tersendiri. Luke Skywalker adalah anak petani yang menjadi legenda. Rey adalah pemulung dari Jakku yang mencari jati diri. Kini, Kara hadir sebagai gadis muda biasa yang kehidupannya berubah ketika ayahnya diminta membuat lightsaber untuk para Jedi baru.

Kara bukan Jedi. Dia bahkan tidak tahu pasti apakah dia sensitif terhadap Force. Tapi di tengah kekacauan dan ketakutan, dia memilih untuk bertindak. Dia membawa lightsaber yang dibuat ayahnya menuju tempat pertemuan yang telah ditentukan, dan di sanalah takdirnya mulai terkuak.

Yang menarik, lightsaber buatan ayahnya memiliki fitur yang luar biasa, warna dan panjang bilahnya berubah sesuai dengan koneksi Force pengguna. Ini memberikan elemen visual dan naratif yang segar, kita bisa "melihat" ke dalam jiwa karakter melalui warna senjatanya.

Kara bukan hanya protagonis perempuan yang kuat, tetapi juga mewakili harapan dan ketulusan dalam dunia yang kelam. Ia tidak bertindak karena ingin menjadi pahlawan, tapi karena merasa itu adalah hal yang benar.

Margrave Juro, Lebih dari Sekadar Jedi

Sosok Margrave Juro menjadi misteri yang menarik. Ia digambarkan sebagai pemimpin misterius yang ingin membangun kembali Ordo Jedi, tapi awalnya penonton (dan karakter lain) tidak tahu apakah ia bisa dipercaya. Apakah dia benar-benar Jedi, atau ini semua jebakan?