tanggal 22 mei 2019, hasil dari pemilu sudah di umumkan oleh pihak KPU. Banyak orang menunggu hasil dari ini. Banyak yang merayakan, banyak juga yang merasa kecewa atas hasil dari akhir KPU. Banyak orang yang melakukan demo di ibukota yang datang dari berbagai daerah untuk menyuarakan suara yang mereka pegang. Tidak sedikit pula kontra yang ada dalam demo tersebut. Lalu, apakah demo ini perlu di lakukan?
Dengan adanya demo ini, sebenarnya membuat suasana semakin runyam, walau sebenarnya niat mereka dari awal baik. Namun, hal buruk tidak bisa terhindari, contoh satu dari kejadian dalam demo tersebut adalah kericuhan yang di lakukan sebagian pendemo yang membuat suasana tidak menyenangkan. Hal ini menyebabkan ibukota mengalami siaga 1 yang di mana para aparat kepolisian harus berjaga lebih ketat dari biasanya.
Ada pula kejaidan yang tidak mengenakan, seperti video yang tersebar yang dimana didalamnya terdapat video seorang polisi yang memungut bendera Indonesia yang di tinggalkan pendemo di atas trotoar. Hal ini sangat di sayangkan, sebab banyak bendera lain yang di kibarkan, namun bendera negara mereka sendiri mereka telantarkan. Embel-embel untuk membela negarapun tampak tidak tercoreng akan hal itu. Walaupun banyak kontra dari kejadian ini, banyak pula hasil baik yang ada di aksi demo ini.