Minggu lalu, bupati Tasikmalaya, Ade Sugianto, beserta Pemkab Tasikmalaya membuka Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) penyusunan Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) tahun 2021 di Gedung Islamic Center, Tasikmalaya. Musrenbang ini dibuka langsung oleh bupati Ade Sugianto dan dihadiri oleh segala staf terkait. Berbeda dari tahun-tahun sebelumnya, semua peserta kegiatan ini wajib diperiksa suhu tubuhnya dan peserta yang hadir tidak sebanyak biasanya karena bahaya penyebaran virus Covid-19.
Penyusunan RKPD tahun 2021 ini bertema "Tasik melayani" yang merupakan implementasi tahun terakhir pembangunan Tasikmalaya pada semua sektor. Pembangunan ini bertujuan untuk mewujudkan kabupaten Tasikmalaya yang religius atau islami, dinamis, dan berdaya saing di dalam dunia agribisnis berbasis pedesaan yang merupakan visi Tasikmalaya. Dalam sambutannya, bupati mengungkapkan meningkatnya indeks pembangunan di Tasikmalaya yang meningkat sebesar 0,35 persen per tahunnya selama tiga tahun berturut-turut.
Sementara itu, bupati juga memaparkan meningkatnya laju pertumbuhan ekonomi di Tasikmalaya. Dari tahun 2016 hingga tahun 2019,laju pertumbuhan kabupaten Tasikmalaya sebesar 5,75% dengan tingkat inflasi 2,66%. Angka inflasi ini masih di bawah angka pertumbuhan ekonomi kabupaten, artinya, masyarakat kabupaten Tasikmalaya masih dapat menikmati merasakan dampak pertumbuhan ekonomi secara langsung.
Dalam pidatonya, bupati juga senantiasa mengingatkan para ASN agar selalu melaksanakan pembangunan dan memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat. Dengan keterbatasan kemampuan keuangan daerah, bupati juga mengingatkan untuk memenuhi kebutuhan dasar masyarakat secara efisien.
