Berkecimpung di dunia orang yang muda adalah hal yang menyenangkan. Aneka rasa dan pengalaman dapat saya mengerti dan saya pelajari. Dunia orang muda identik dengan dunia yang serba instan. Bisa dikatakan dunia orang muda sekarang ini adalah dunia yang kurang semangat juang, rasa percaya diri yang kurang. Tepatnya banyak nilai moral yang sudah mulai merosot.
Untuk mengatasi hal-hal ini maka kami menyelenggarakan pendampingan terhadap orang muda dengan berbagai cara seperti temu OMK, rekoleksi OMK, youth day. Besar harapan kami melalui kegiatan ini orang muda dapat menemukan jati diri mereka, selain itu mereka juga dapat menyikapi permasalahan mereka dengan bijak.
Nah, persoalan yang paling rentan itu di kalangan rang muda adalah dunia percintaan. Anak-anak muda serasa belum siap dengan hal ini. Belum siap tapi sering terjerumus dalam kesalahan bercinta. Mengapa saya katakan demikian ? Diusia mereka yang masih muda belia sudah harus menanggung aib yakni hamil diluar nikah. Masalah ini terlihat sepele namun sangat bobrok. Disini dapat saya lihat bahwa nilai moral dan spirit orang muda yang masih sangat kurang. Oleh karena itu saya merasa penting bahwa anak juga harus disiapkan dalam hal ini.
Dalam suatu pertemuan saya pernah membahas hal ini kepada orang muda. Bahwasanya dunia peercintaan bukan saja menyangkut soal rasa suka atau tidak, setuju atau tidak, cantik atau jelek. Namun, yang perlu disiapkan untuk itu adalah sikap yang benar-benar matang. Cinta itu juga harus lulus TK, SD,SMP,SMA kalau tidak lulus ke empat tahap ini tidak akan pernah mendapatkan SARJANA. Jadi dunia percintaan juga harus melewati proses kegiatan belajar dan belajar.
Apa maksudya lulus TK, SD,SMP dan SMA ? Istilah ini pada awalnya saya dapatkan dari sebuah majalah yang kemudian saya adopsi dengan versi yang berbeda. Saya sengaja menggunakan istiah ini supaya lebih menarik di dengar, hehehe. Baiklah mari kita simak satu persatu terkait hal ini.
1. Cinta harus lulus TK
Ketika kita mencintai seseorang artinya kita siap untuk berlaku Tulus dan mampu memberi Kasih sayang (TK). Cinta itu tidak mengenal unsur fisik, materi apalagi kekayaan. Cinta itu murah hati, sabar dan sederhana. Jadi, soal mencintai itu tidak gampang ya ? Ketika kita mau mencintai seseorang dengan sungguh apakah saya mampu bersikap tulus ? apakah aku mampu mencurahkan kasih sayangku kepadanya ? Jangan-jangan habis manis sepah dibuang . Pertanyaan yang demikian saya pikir dapat membantu seseorang untuk mengerti apa itu cinta, bagaimana cara mencinta ? Sama halnya Yesus mencintai saya dan kamu demikian halnya juga saya lakukan ketika mencintai seseorang. Jadi, kalau saya dan kamu belum lulus dalam hal ini, kita belum layak untuk mendapatkan gelar sarjana ya...
2. Cinta harus lulus SD
Setiap orang yang sudang mengalami dunia percintaan diharapkan mampu bersikap Saling Dewasa (SD). Cinta itu tak pernah sepihak. Kalau kita mendambakan cinta kita dapat berkembang dengan baik ibarat kuntum bungan ditaman kita harus bersikap dewasa. Dewasa artinya saya dan kamu mampu memilah, menimbang dengan bijak setiap rencana atau tindakan yang harus kita lakukan. Dengan bersikap dewasa kita mampu menghadapi badai yang sedang kita alami. Dengan kata lain kita tidak hidup dalam ego kita masing-masing, melainkan kita belajar untuk sepakat, belajar untuk saling menghargai satu sama lain. Sikap yang dewasa akan menuntun kita pada jalan kebenaran.
3. Cinta harus lulus SMP
Wah, apalagi ini ceritanya lulus SMP ?  Owh iya, banyak sekali syarat dalam mencintai ini yah. Memang ribet bestie tapi dengan ini semua kita menjadi orang yang bijaksana dalam hal bercinta. Cinta kita itu harus lulus SMP artinya  ketika kita mencintai seseorang kita harus menaruh  Sikap saling mengerti dan percaya (SMP). Ini adalah hal yang penting dalam membangun komitmen. Menaruh sikap saling mengerti dan percaya akan menambah energi positif dalam diri kita. Sikap yang demikian akan membantu masing-masing pribadi untuk bertanggung jawab atas sebuah hubungan yang telah dijalin bersama. Selain itu kita juga menjadi pribadi yang bebas berekspresi. Idealnya cinta tidak pernah mengikat siapapun justru cinta itu membuat kita merdeka. Jadi kalau cintamu masih mengikat orang lain artinya kamu belum lulus SMP dan tidak layak mendapatkan gelar SARJANA. hehehehe. Mari, lewat relasi yang ita bangun kita belajar memberikan kepercyaan kepada orang lain dan belajar mengerti perihal seluk beluk kehidupan dan perjuangannya. Jangan mudah menyerah apalagi mencurigai sebab hal itu adalah dosa.
