Ketujuh, para pemakan harta riba.
Selanjutnya Nabi melihat seseorang yang sedang berenang di sebuah sungai darah seraya menelan batu.
“Apa itu, wahai Jibril?” tanya Nabi.
“Itu adalah seperti perumpamaan seseorang yang suka memakan harta riba” jawab Jibril.
Kedelapan, orang yang rakus jabatan dan takhta.
Selanjutnya Nabi mendapati seseorang yang tengah mengumpulkan setumpuk kayu bakar yang tidak kuat dipikulnya tapi ia justru terus menambahinya.
“Apa itu, wahai Jibril?” tanya Nabi.
“Itu adalah seseorang dari umat Anda yang mendapat beberapa amanat dari orang lain. Sebenarnya ia sudah tidak sanggup mengembannya tapi masih terus meminta amanat-amanat yang lain” jawab Jibril.
Kesembilan, para mubaligh yang tidak mengamalkan ucapannya dan suka menebar fitnah.
Selanjutnya Nabi mendapati beberapa orang yang sedang menggunting bibir dan lidah. Setiap kali sudah tergunting bibir dan lidahnya itu kembali utuh lagi seperti sedia kala tanpa ada bekas luka, dan begitu seterusnya.
“Siapa mereka, wahai Jibril?” tanya Nabi.