Mohon tunggu...
Thamrin Dahlan
Thamrin Dahlan Mohon Tunggu... Guru - Saya seorang Purnawirawan Polri. Saat ini aktif memberikan kuliah. Profesi Jurnalis, Penulis produktif telah menerbitkan 24 buku. Organisasi ILUNI Pasca Sarjana Universitas Indonesia.

Mott Menulis Sharing, connecting on rainbow. Pena Sehat Pena Kawan Pena Saran

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

[Covid-19] Resepsi Undangan Dibagi 3 Rombongan

9 Agustus 2020   19:26 Diperbarui: 25 Agustus 2020   08:14 267
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

 

Posisi di  Dalam Ruangan

Pihak Wanita

      Dari Bogor datang ke sentul selatan

Irng iringan ramai banyak kendaraan

Sang bujang tampak kurang tidur semalam

Apakah karena  akad nikah banyak hapalan

Pihak Pria

Kota Sentul banyak bermacam taman

Patung rusa tanda simpang ke datangan

Bujang kami tak bisa tidur semalaman

Karena kuatir sang putri diambil orang


Dihari bahagia kedua mempelai, Datuk Haji Thamrin Dahlan mendapat tugas sebagai saksi nikah.  Satu jabatan mulia dan terhormat dalam agama bersama Pak Penghulu untuk menghalalkan yang haram.  Untuk kesekian kali sebagai sesepuh Keluarga Besar Peto Kayo diminta menajdi saksi nikah.  Ketika hampir semua kemenakan menikah kini giliran para cucu .  


Alhamdulillah masih diberi nikmat kesehatan sehingga bisa menyaksikan acara sakral pernikahan di 2 generasi.   Siklus perjalanan kehidupan manusia mulai dari lahir, masa anak anak, sekolah, bekerja, dewasa, menikah dan kemudian mempunyai keturunan.  

Pada galibnya kita semua menjadi saksi sejarah baik berupa saksi mata disamping saksi saksi lain.  Anda bisa jadi disuatu saat dimanita menjadi  saksi di pengadilan, atau Saksi Ahli sesuai kompetensi profesi.  Satu hal jelas kita saksi hidup dan jangan pula mau menjadi saksi abal abal.

saksi3-5f2fdf4dd541df5ce375ec13.jpg
saksi3-5f2fdf4dd541df5ce375ec13.jpg
Pada kesempatan prosesi resepsi beserta istri kami bertemu kembali lengkap dengan 3 kemenakanda. David, Linda dan Novi.  Agak sulit juga  bertemu moment seperti ini mengingat kesibukan dan perbedaan tempat tinggal.

Dilaman Facebook ketika penulis mengkhabarkan hari bahagia Astred dan Bayu,  David mengutarakan rasa terima kasih kepada Mak Eteknya. 

Kami bersyukur, dari sejak SD kami bertiga punya "Guru Les Privat" di rumah di era tahun 70an, yaitu Pak Thamrin Dahlan yang kami panggil sebagai Mak Etek TD.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun