Mohon tunggu...
Teti SakinahPurnamasari
Teti SakinahPurnamasari Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Saya mahasiswa Pendidikan Bahasa Sunda, Fakultas Pendidikan Bahasa dan Sastra, Universitas Pendidikan Indonesia

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

KKN Tematik UPI Kelompok 50 Memanfaatkan Barang Bekas & Memotivasi Anak agar Gemar Menabung Sejak Dini

12 Agustus 2022   10:28 Diperbarui: 2 September 2022   18:57 138
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kegiatan kang PisMan yang diikuti oleh Mahasiswa KKN UPI/Dokumentasi pribadi

Kuliah Kerja Nyata merupakan kegiatan pengabdian pada masyarakat dan merupakan bagian dari tridharma perguruan tinggi yaitu  pengabdian. Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) Universitas Pendidikan Indonesia melaksanakan kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN) yang merupakan mata kuliah wajib bagi mahasiswa S-1.

Kuliah Kerja Nyata Tematik UPI tahun ini mengusung tema "Menguatkan dan Meningkatkan Program SDG's Desa dan Rekognisi MBKM Puspresnas Kemdikbudristek" yang belangsung pada 11 Juli - 10 Agustus 2022. Adapun yang menjadi tema  KKN Tematik Kelompok 50 adalah "Desa Tanpa Kemiskinan". Oleh karen itu kelompok 50 yang melaksanakan KKN di Kelurahan Wates berusaha sedemikian rupa untuk menyajikan program kerja yang inovatif untuk diterapkan di Kelurahan Wates, kecamatan Bandung Kidul sebagai mitra dari kegiatan ini.

Tidak bisa dipungkiri bahwasanya mewujudkan desa tanpa kemiskinan ini tidak lah mudah, ditambah lagi dengan keadaan Covid-19 yang tentunya menjadi hambatan dalam mewujudkan desa tanpa kemiskinan tersebut. Oleh karena itu, kelompok 50 mengikuti semua kegiatan yang ada di kelurahan Wates. Salah satu kegiatan yang menginspirasi program kerja kelompok 50 adalah Kegiatan Gerakan Kang PisMan yang merupakan kependekan dari Kurangi, Pisahkan, dan Manfaatkan Sampah. 

Kegiatan ini dilaksanakan setiap hari jum'at di halaman kelurahan Wates. Dikarenakan banyaknya barang bekas yang tidak terpakai seperti kardus, kami mempunyai inisiatif untuk merubah sampah tersebut menjadi sebuah barang yang bermanfaat. Pemanfaatan barang bekas tersebut tentunya akan disertai dengan edukasi dan sosialisasi tentang pentingnya menabung sejak dini.

Bandung (24/07/2022) Kelompok 50 KKN Tematik UPI Melaksanakan Kegiatan yang berjudul "Tahajud" Tabungan Harapan yang Terwujud, kegiatan ini dilaksanakan di Masjid Nurul Huda RW 01 Kelurahan Wates, Kecamatan Bandung Kidul. Kegiatan ini diawali dengan Pembukaan oleh MC, do'a bersama, sambutan-sambutan, edukasi mengenai pentingnya menabung sejak dini, demontrasi pembuatan celengan dari bahan bekas, pembagian hadiah dan kemudian ditutup oleh MC. 

Pelaksanaan program kerja "Tahajud" ini  berupa kegiatan edukasi dan sosialisasi  pembuatan celengan dari barang bekas kepada anak sekolah dengan rentang usia 5 hingga 14 tahun pada jenjang SD hingga SMP. Dengan adanya edukasi dan sosialisasi menabung diharapkan dapat meningkatkan motivasi anak dalam kebiasaan menabung sejak dini untuk mewujudkan harapan mereka, tentu saja kegiatan ini juga bertujuan untuk meningkatkan wawasan dan keterampilan anak dalam berhemat dan mengelola keuangan sejak dini. Selain itu, pemanfaatan barang bekas dalam kegiatan ini menjadi poin penting yang digaris bawahi, karena melalui bahan bekas berupa kardus ini bisa melatih kreatifitas anak dalam pembuatan celengan tersebut.

Pembukaan oleh MC/Dokumentasi pribadi
Pembukaan oleh MC/Dokumentasi pribadi

Kegiatan edukasi dan demonstrasi pembuatan celengan/Dokumentasi pribadi
Kegiatan edukasi dan demonstrasi pembuatan celengan/Dokumentasi pribadi

Praktik pembuatan celengan yang dibimbing oleh mahasiswa dan karang taruna/Dokumentasi pribadi
Praktik pembuatan celengan yang dibimbing oleh mahasiswa dan karang taruna/Dokumentasi pribadi

Pembagian hadiah kepada para pemenang/Dokumentasi pribadi
Pembagian hadiah kepada para pemenang/Dokumentasi pribadi

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun