Keputusan Bezzecchi tersebut memang bukan tanpa alasan. Pada pertengahan 2024, diumumkan bahwa Bezzecchi akan bergabung ke Aprilia untuk kontrak multi-tahun mulai musim 2025. Meski demikian, prestasi dan jejaknya di VR46 tetap dikenang sebagai bagian penting dari perjalanan tim tersebut.
Para pembalap VR46 musim 2025 — Di Giannantonio dan Morbidelli — memiliki tugas besar untuk mempertahankan nama baik tim dan menunjukkan bahwa meskipun ada perubahan, komitmen untuk tampil maksimal tetap kuat.
Prestasi tim ini di ajang MotoGP sebelum perubahan lineup sangat membanggakan. VR46 meraih banyak podium dan kemenangan, terutama selama masa Bezzecchi sebagai pembalap. Statistik tim hingga 2024 mencakup puluhan kemenangan, podium, serta gelar juara kelas Moto2 lebih awal.
Di balik layar, struktur tim tetap kokoh. Alessio “Uccio” Salucci selaku direktur, Pablo Nieto sebagai manajer, kru teknis, mekanik, analis data, semuanya terus bekerja demi memastikan bahwa motor selalu dalam performa terbaik. Kehadiran Pertamina juga tetap menjadi kekuatan finansial sekaligus kebanggaan nasional.
Kehadiran tim VR46 di Mandalika menjadi lebih istimewa karena balapan ini terasa seperti "home race" kedua. Dengan ribuan fans yang mendukung, atmosfer begitu berbeda.
Tidak hanya soal balapan, interaksi antara tim dengan masyarakat juga luar biasa. Mereka mengikuti acara ramah tamah, sesi tanda tangan, dan berfoto bersama fans. Kehangatan ini membuat hubungan antara tim Rossi dan penggemar Indonesia semakin erat.
Bagi Rossi, Indonesia punya tempat istimewa. Ia tahu betul besarnya kecintaan fans Indonesia terhadap MotoGP. Itu sebabnya, setiap kali ada kesempatan, Rossi maupun timnya selalu berusaha memberi penghormatan. Kehadiran livery merah putih menjadi simbol persahabatan yang tak ternilai.
Media internasional juga ramai membicarakan momen ini. Mereka menyoroti bagaimana brand Indonesia bisa tampil sejajar dengan sponsor global lainnya. Livery spesial ini bahkan dianggap sebagai salah satu langkah promosi terbaik dalam sejarah MotoGP modern.
Momen kedatangan Rossi dan timnya ke Indonesia membuktikan bahwa olahraga bisa menjadi jembatan budaya. Indonesia bukan hanya penonton, tetapi juga bagian dari panggung besar MotoGP. Dengan dukungan Pertamina, bangsa ini bisa semakin percaya diri menunjukkan diri di mata dunia.
Bagi para penggemar, pengalaman ini adalah kenangan tak terlupakan. Mereka menyaksikan idola mereka dari dekat, mendengar suara mesin Ducati yang menggelegar, serta merasakan atmosfer balapan internasional di tanah sendiri.