Kertaraharja, Karawang -- Siapa sangka, kedatangan sekelompok mahasiswa dari STIT Rakeyan Santang di desa kecil bernama Kertaraharja, Kecamatan Pedes, menjadi titik balik bagi banyak warga. Mereka datang bukan hanya membawa program kerja, tetapi juga membawa semangat perubahan yang tulus --- dan hasilnya? Desa ini berubah... dalam waktu hanya 45 hari!
Menyentuh Hati Lewat Pendidikan Anak
Langkah pertama mereka dimulai dari tempat paling murni: sekolah PAUD dan SD. Di sanalah, mahasiswa KKN ini melakukan sosialisasi dan observasi yang bukan hanya mencatat, tapi juga berinteraksi langsung dengan anak-anak.
Dengan membawa alat peraga edukatif, permainan kreatif, hingga dongeng interaktif, mereka berhasil menyulap ruang kelas menjadi taman belajar penuh tawa. Para guru pun mengaku, kehadiran mereka membawa warna baru dalam cara mendidik.
"Anak-anak jadi lebih semangat belajar. Mereka bahkan bertanya kapan kakak-kakak KKN datang lagi," ujar salah satu guru PAUD dengan mata berkaca-kaca.
Meriahkan Agustusan, Bangkitkan Semangat Kebangsaan
Tak hanya fokus di pendidikan, mahasiswa STIT Rakeyan Santang juga ikut menyemarakkan perayaan 17 Agustus bersama warga. Dari lomba balap karung, tarik tambang, hingga pentas seni --- suasana desa benar-benar hidup.
Yang paling mengejutkan? Salah satu mahasiswa berhasil membuat lomba kemerdekaan yang meriah daan seru seluruh lapangan ramai... dan bergemuruh oleh tepuk tangan!
"Rasanya seperti melihat desa ini bergembira dan bersatu. Kami bangga," ucap Pak Sekdes dengan senyum bangga.
 Dorong UMKM, Bantu Warga Naik Kelas