Mohon tunggu...
Tubagus Faris Maulana Yusuf
Tubagus Faris Maulana Yusuf Mohon Tunggu... Mahasiswa - PGSD Kampus Sumedang, Universitas Pendidikan Indonesia

Berkarya dan mengabdi.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Pendidikan Sepanjang Hayat: KKN Rekognisi (MBKM-Perpusnas) Asistensi Satuan Pendidikan, UPI di SD Khoiru Ummah Kota Sukabumi

6 November 2022   22:05 Diperbarui: 6 November 2022   22:48 199
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dokpri
Dokpri
Dokpri
Dokpri

Kementrian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi (Kemeendikbudristek-dikti) menggiatkan semangat Merdeka Belajar, Kampus Merdeka dengan mengeluarkan beberapa program unggulan yang mana salah satu program yang digandrungi oleh beberapa penggiat pendidikan yakni Kampus Mengajar. Kampus Mengajar juga merupakan bagian dari kebijakan Merdeka Belajar, Kampus Merdeka. 

Semangat para mahasiswa penggiat Pendidikan di wadahi dengan program Kampus MEngajar (KM) yang mana prinsip dari kegiatan tersebut adalah dengan tujuan membangun pendidikan dasar berkelanjutan yang dilandasi oleh terwujudnya profil pelajar Pancasila. Pada tingkat pendidikan dasar khususnya di jenjang SD dan SMP dengan capaian akreditasi dibawah B para mahasiswa diikut sertakan untuk membangun sekolah. 

Profil pelajar Pancasila memberikan landasan penerapan Pendidikan sebagai pandangan hidup bangsa. Tujuannya tidak lain yakni untuk membangun perilaku komponen sekolah dalam menerapkan perilaku pembelajar sepanjang hayat yang memiliki prinsip relevan dengan makna dan nilai dari setiap butir Pancasila.

Berkaitan dengan kewajiban melaksanakan Kuliah Kerja Nyata (KKN) pada jenjang pendidikan tinggi. Maka, Melalui Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat (LPPM) yang ada di lingkungan Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) meluncurkan bentuk kegiatan Kuliah Kerja Nyata. Adapun pilihan yang saya lakukan yakni merekognisi kegiatan KKN dengan pengakuan dari Program MBKM-Puspernas sebagai bentuk pengganti kegiatan KKN.

Sebelum lanjut kita wajib mengetahui apa itu KKN. Kuliah Kerja Nyata (KKN) merupakan implementasi dari salah satu isi Tri Dharma Perguruan Tinggi yakni pengabdian. KKN adalah bentuk kegiatan perkuliahan dan praktik kerja lapangan yang diintegrasikan dari isi Tri Dharma itu sendiri yakni penelitian, Pendidikan dan pengabdian kepada masyarakat oleh mahasiswa secara pragmatis dan juga beridmensi luas melalui pendekatan interdisipliner, komprehensif dan lintas sektoral.

Nah, dengan keikutsertaan saya dalam kegiatan Kampus Mengajar Angkatan 2 saya diterjunkan di sekolah swasta berbasis Al-Qur'an. Kegiatan tersebut memiliki tujuan utama untuk melibatkan mahasiswa di dalamnya untuk melakukan Asistensi Guru, Numerasi, Literasi dan tentunya menerapkan Profil Pelajar Pancasila.

SD Khoiru Ummah Kota Sukabumi merupakan sekolah penugasan yang diberikan oleh Kemendikbudristek-dikti kepada saya. Saya diikut sertakan dalam membantu penyelenggaraan proses pendidikan di sekolah selama kurang lebih 5 bulan. Analisis dan observasi lapangan yang saya dengan tim temukan di sekolah tersebut adalah kegiatan administrasi sekolah, penataan sarana dan prasarana serta kegiatan belajar dan mengajar di sekolah cukup kutang terkondisikan dengan baik. Terkhusus pada aspek literasi dan numerasi. 

Dengan rutinitas penekanan hafalan Al-Qur'an sebagai fokus utama di sekolah, nampaknya membuat konsentrasi para peserta didik terhadap mata pelajaran umum kurang terkondisikan dengan baik. Selain itu, posisi akreditasi sekolah serta pelaksanaan ANBK perdana menjadi sajian utama yang saya dengan tim nikmati diawal proses program KM yang kami ikuti.

Penyusunan berbagai program terobosan tentunya mendorong semangat dan giat komponen sekolah dalam mewujudkan pembelajaran yang merdeka di lingkungan sekolah. Terdapat baanyak program yang tim usulkan dan terapkan di sekolah. Adapun program unggulan yang saya pribadi inisiasikan di sekolah, antara lain:

  • Pelatihan Operasional Teknologi "Microsoft" kepada Guru, Tendik serta Peserta didik.
  • Pengelolaan Administrasi Sekolah pada saat Akreditasi sekolah.
  • Penataan dan persiapan ANBK Nasional perdana.
  • Penerapan Profil Pelajar Pancasila melalui inisiasi "Tari Kreasi Nusantara".
  • Revitalisasi perpustakaan sekolah.

Alhamdulillah segala bentuk program yang saya inisiasikan telah di terima oleh sekolah dengan baik. Sehingga pada saat ini sekolah lebih tertata dengan berbagai program yang tim canangkan selama kegiatan belangsung. Dampak yang telah dirasakan dari progran Kampus Mengajar itu sendiri ialah peningkatan manajemen diri dalam artian ketika saya melakukan sesuatu perlu sekali memerhatikan dengan detail terhadap pengaruh yang akan ditimbulkan pada lingkungan sekitar. Kontrol diri merupakan pegangan utama dalam berkegiatan di lingkungan sekolah. Apalagi dengan basis sekolah yang merupakan pencetak Hafidz Qur'an saya selalu bahagia untuk berada di lingkungan sekolah. Mengapa demikian? Sebab dengan Al-Qur'an saya bisa menemukan ketenangan hati yang hakiki.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun