Sistem Penerimaan Murid Baru (SPMB) ke SMA/SMK tahun 2025 tahap pertama di Jawa Barat yang pendaftarannya dilaksanakan secara online, telah selesai dilaksanakan pada tanggal 10--16 Juni 2025 untuk jalur domisili, KETM, ABK dan mutasi.
Satu minggu sebelum pendaftaran dimulai, saya sudah memberikan informasi agar siswa melengkapi data berupa biodata, persyaratan umum dan persyaratan khusus sesuai jalur yang dipilih serta mengunggah berkas yang diperlukan pada laman SPMB Jabar 2025.
Hal ini dilakukan agar saat pendaftaran dibuka, mereka tinggal mengisi sekolah tujuan yang dipilih dan mendownload Surat Pernyataan Tanggung Jawab Mutlak (SPTJM) kemudian mengirimkannya. Untuk persyaratan umum yang harus diunggah masih sama seperti tahun kemarin yaitu surat kelulusan, akta kelahiran, kartu keluarga dan KTP kedua orang tua.
Aplikasinya bisa didownload di Play Store, di dalam foto yang diambil menggunakan aplikasi ini akan muncul tulisan berupa alamat lengkap rumah dan titik koordinat rumah. Pada saat menentukan titik koordinat menggunakan google map, siswa bisa membandingkannya dengan yang ada di foto agar sesuai.
Persyaratan khusus untuk jalur domisili tahun ini yaitu harus memasukan nilai rapor semester 1 sampai semester 5, dan mengunggah foto nilai rapor tersebut.
Serba-Serbi Pendaftaran SPMB Tahun 2025 Tahap Pertama
Pada hari pertama pendaftaran yaitu tanggal 10 Juni 2025, pagi-pagi sudah ada orang tua yang menelepon menanyakan apakah harus datang ke sekolah yang dituju secara langsung. Karena mendapatkan kabar dari yang lain harus ke sekolah untuk mengambil antrian.
Saya menanyakan terlebih dahulu ke mana anaknya akan mendaftar, ternyata ke SMA Negeri. Saya menjawab tidak usah ke sana, mendaftarnya secara online saja. Kecuali kalau mau mendaftar ke SMKN 1 Cibadak, karena sudah ada informasi dari sekolahnya harus daftar secara langsung ke sana.