Mohon tunggu...
Tarmidinsyah Abubakar
Tarmidinsyah Abubakar Mohon Tunggu... Politisi - Pemerhati Politik dan Sosial Berdomisili di Aceh
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Penulis adalah Pemerhati Politik dan Sosial Berdomisili di Aceh

Selanjutnya

Tutup

Money Pilihan

Pasar Setan Itu Bernama Forex

20 Januari 2022   07:18 Diperbarui: 20 Januari 2022   07:24 21472
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
sumber gambar : shutterstock

Oleh : Tarmidinsyah Abubakar

Pernahkah anda masuk atau berdagang pada pasar forex, tentu saja benyak diantara kita yang mengetahui tentang forex, meskipun tidak kurang juga mereka yang membenci, trauma dan sama sekali tidak menyukai pasar jelek untuk berdagang. Bila anda pemula maka bersiaplah untuk menyumbangkan sejumlah uang kepada broker.

Jika anda masih tidak cukup paham maka pastilah orang beranggapan bahwa broker itu seperti perampok uang klein yang bermain dalam dunia uang tersebut.

Di masa pandemi tentu semakin meningkat jumlah orang yang terjun ke dunia perdagangan derevatif. Tetapi pada kenyataannya begitu banyak teman-teman kita yang menyesal,  bahkan sebahagian besar teman pemula hanya mengenal deposit tetapi tidak pernah merasakan wildraw atau penarikan keuntungan dalam bermain forex.  

Sesungguhnya forex menjadi rumit karena aplikasi metatrader yang menipu pemikiran semua orang, karena time frime dan pengaturan waktu time frime yang sangat rumit.

Maka jangan berharap normal tentang pasar setan tersebut, meskipun anda belajar tidak berhenti. Lalu darimana para trader yang sudah lama bermain forex mendapat untung? Apakah dari perdagangan valas tersebut?  Jelas tidak, karena pasar forex sekali untung lima kali rugi. Jawabnya ya dari video-video mereka tentang forex yang dibayar youtube. Video-video tersebut bertarget supaya masyarakat banyak yang terjun ke dunia forex dan para broker bisa makan dan bahkan mendapatkan kekayaan yang luar biasa.


Ketika anda sudah bertekad dalam perdagangan forex maka bersiaplah untuk kehilangan uang secara total. Jikapun anda menang dan mendapat keuntungan tidak lebih sebagai hiburan dan sementara saja, supaya anda bisa dipastikan mengkampanyekan betapa beruntungnya trader. 

Setelah itu bisa dipastikan semua pikiran dan konsentrasi anda akan terfokus ke aplikasi gila itu. Kenapa saya menyebutnya aplikasi karena permainan perdagangan valas itu bukan pada substansi jual dan beli mata uang,  bukan pula pada naik turunnya harga uang tetapi justru pada permainan aplikasi metatrader atau aplikasi yang disiapkan perusahaan broker.

Jika murni sebagai suatu dagang,  maka seharusnya broker harus memperjelas naik turunnya mata uang terutama bisa dilihat oleh klein secara realita,  bukan disembunyikan melalui aplikasi sebagaimana sekarang bahwa harga yang oleh pembeli Naik, kemudian di Beli (Buy), justru klein mendapatkan kenyataan justru harganya Turun karena mainan aplikasi. Lalu pertanyaannya bukankah hal ini sebagai penipuan?  

Kemudian anehnya broker diberi hak untuk melakukan pengaturan untuk itu sehingga mereka bebas memberi fee bagi IB nya yang berjumlah besar dalam setiap lot yang ditradingkan oleh klein.

Jika anda tidak yakin dengan justifikasi diatas, silakan lakukan eksekusi pada saat bersamaan,  maka sudah pasti nilai minus (rugi) yang anda dapat berjumlah jauh lebih besar jumlahnya. 

Artinya apa? Broker mengambil selisih harga yang begitu besar dalam permainan tersebut. Belum lagi broker menerapkan sprit yang lebar sebagaimana di OctaFx. 

Ditambah lagi permainan dengan server dan harga yang bisa di otak-atik oleh broker karena meskipun ada kata jangan memperlihatkan kepada siapapun tetapi broker tahu dan bebas membuka akun klein.

Hal ini adalah berdasarkan pengalaman penulis menjalani perdagangan forex terutama di Octafx yang bila anda melaporkan masalah maka jangan berharap ada solusi atau penanganan, yang ada hanyalah pelayanan costumer service dan mereka hanya menjawab sudah diteruskan kepada perusahaan. 

Tapi penyelesaian apalagi ganti rugi sungguh jauh panggang dari api, menurut hemat saya anda hanya menghabiskan umur anda untuk forex dan klein hanya menyiapkan uang untuk menghidupi broker. 

Jadi menurut hemat saya perusahaan broker itu adalah perusahaan paling otoriter sedunia, sama halnya dengan aplikasi yang mengharuskan top up yang anda hanya kenal deposit dan jarang sekali anda wildraw.

Lalu darimana para trader yang katanya profesional itu mencari uang? Sebahagian para trader yang katanya profesional itu membuat video, membangun jaringan dengan kelas trading, membuat buku,  membuat ebook untuk bahan atau materi belajar para pemula yang dianggap sasaran yang akan diperas oleh broker. Uangnya dari hasil penjualan jasa dan alat-alat tersebut sehingga mereka memperoleh pendapatan yang signifikan. 

Lalu hasil trading bagaimana?  Sama seperti hasil berjudi kadang menang kadang kalah, meskipun seluk beluk trading dipahami sepenuhnya. Lalu dalih klasik mereka apa?  Bahwa tidak seorangpun bisa mempredikasi market secara pasti termasuk kalibar profesinal sekalipun.  

Karena itulah saya menganggap pasar forex itu identik dengan judi,  meski anda menguasai seluruh ilmu trading tetapi hal itu tidak berlaku dipasar dengan dalih trend. 

Meski seluruh indikator yang anda pelajari sepenuhnya anda kuasai tetap saja yang untung itu hanya perusahaan broker. Klein tetap rugi, jika banyak yang beruntung tidak mungkin para trader sibuk dengan bisnis sampingan dan meminta bayaran yang besar pada klein pemula untuk panduan tradingnya yang bisa saja untung bahkan banyak ruginya dalam trading. Jika tidak demikian, kenapa mereka sibuk dengan uang karena uang dapat mereka peroleh dengan mudah dari market derivatif tersebut.

Jika ada broker yang mengatakan bahwa mereka bukan bandar maka hal itu sebagai pembohongan publik. Yang membedakan broker itu hanyalah pengurusan izin bahwa broker yang satu dan lainnya dianggap bandar karena tidak mengantongi izin,  sementara broker lainnya non bandar atau no dailing desk dengan alasan cukup izinnya dari pemerintah atau negara.

Lalu bagaimana tanggapan anda dengan grafik pada market forex? Grafik itu tidak lebih untuk memancing klein untuk masuk pasar tidak ubahnya sebagaimana fungsi umpan pada kail nelayan. 

Oleh karena itu jika anda ingin mendalami ilmu forex maka berpikirlah seribukali daripada umur anda terbuang untuk mempelajari pasar gila tersebut yang akan menyedot uang anda dan anda hanya menjadi sapi perah para broker. Sementara mereka hanya memperbanyak iklan untuk membodohi calon klein diseluruh dunia.

Sebagai bandar, apakah mereka curang? Jelaslah bandar itu berkecenderungan memposisikan diri dipihak yang lebih sedikit mereka harus bayar. Karena itulah ilmu forex itu menjadi tidak berguna meskipun anda pelajari dan larut dalam dunia itu diwaktu yang lama.

Lalu bagaimana dengan berita kondisi ekonomi negara-negara? Itu hanya sekedar topeng forex karena tidak menjadi indikator mutlak bahkan dampaknya terhadap teknis permainan valas itu sangat tentatif dan bahkan sebaliknya, karena jika bandar kondisinya rugi pasti hal itu berbalik. 

Lalu faktor sulit mengendalikan perdagangan klein  di seluruh dunia itu hanya soal kordinasi lintas broker tentu ada central controlnya. Justru karena itu kadang analisa anda sudah tepat tetapi justru rugi,  sementara mereka yang analisanya asal-asalan justru mendapatkan keuntungan dari pasar valas tersebut. 

Karena itulah para profesional selalu mengingatkan klein untuk menerapkan manajemen, dimana persentase untung atau menang kalah positif, tetapi untuk menang sebagaimana kepastian dari ilmu trading anda sungguh keniscayaan. Karena itulah agar anda tidak kecewa maka anggaplah pasar forex itu sebagai pasar taruhan yang tidak mengenal ilmu meskipun anda sebagai master dalam urusan tersebut. 

Dengan demikian anda tidak kecewa, trauma dan menjadi gila apalagi dimasa pandemi, uang yang susah harus anda pertaruhkan di pasar setan (Evil Market) yang akan memakan uang anda berapapun jumlahnya dan anda bersiap mental untuk suatu akhir dalam kondisi gigit jari bahkan menjadi orang gila karena memberi makan broker bahkan memperkaya mereka.

Salam

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun