Jagalah Lingkungan agar Hidupmu Tenang

Sampah? berbicara tentang sampah  merupakan masalah yang tak pernah terselesaikan dari dahulu hingga saat ini. Meskipun beberapa negara maju telah menindak dengan tegas para manusia yang kurang bertanggung jawab ini, tetapi para pembuang sampah sembarangan tidaklah jera, apalagi seperti negara berkembang seperti negara Indonesia ini yang kurang tegas dalam masalah terkhusus ini.

Sebelum saya masuk ke dalam inti saya ingin bertanya " apa devinisi dari sampah itu sendiri?" tentu banyak sekali jawaban bukan? dari masing-masing pikiran kita tentu berbeda tetapi memiliki 1 inti yang sama. Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia arti sampah itu sendiri adalah barang atau benda yang dibuang karena tidak terpakai kembali.

Tentunya sampah memiliki sebab dan akibat, tetapi saya tidak akan membahas masalah sebab didalam artikel ini tetapi saya akan memfokuskan kepada dampak atau akibat. Kebanyakan dari masyarakat menilai sampah itu dari segi negatif, mengapa demikian? karena sampah merupakan salah satu penyebab tidak seimbangnya lingkungan hidup, yang umumnya terdiri dari komposisi sisa makanan, dedaunan, bekas plastik, kain bekas, karet dan masih banyak lagi. Bila di buang dengan cara ditumpuk saja akan menghasilkan bau dan gas yang tidak enak bagi penginderaan kita selain itu, berbahaya bagi kesehatan manusia, bila dibakar akan menghasilkan pencemaran udara yang akan merusak ozon bumi kita dan bila dibuang ke dalam saluran air akan membuat air tidak mengalir karena tersumbat oleh sampah lalu air akan meninggi sehingga menyebabkan banjir, selain tradisi membuang sampah di saluran air membuat banjir sampah juga dapat mencemari  sumber air permukaan dikarenakan pembusukan sampah tersebut. Jadi pada kenyataannya, sampah telah mencemari tanah, badan air maupun udara dalam kota.

Dibawah ini adalah dampak sampah di dalam lingkungan:

• Dampak terhadap kesehatan

pembuangan sampah yang tidak terkontrol dengan baik merupakan tempat yang cocok bagi beberapa organisme dan menarik berbagai binatang seperti lalat dan nyamuk yang dapat menimbulkan penyakit potensi bahayayang ditimbulkan adalah sebagai berikut :

1.  Penyakit diare, kolera, tifus menyebar dengan cepat karena virus yang berasal dari sampah dengan pengelolaan tidak  tepat dapat bercampur dengan air minum.

2.  Penyakit DBD dapat juga meningkat dengan cepat didaerah yang pengelolaan sampahnya kurang memadai.

3.  Penyakit jamur dapat juga menyebar (jamur kulit misalnya).

4.  Sampah beracun :telah dilaporkan  bahwa di Jepang kira-kira 40.000 orang meninggal akibat mengkonsumsi ikan yang  telah terkontaminasi oleh raksa (Hg).

•  Dampak terhadap lingkungan.

Lingkungan cairan terhadap rembesan sampah yang masuk ke dalam drainase atau sungai akan mencemari air. Berbagai organisme termasuk ikan dapat mati sehingga beberapa spesies akan lenyap dan hal ini mengakibatkan berbahayanya ekosistem biologis.

• Dampak terhadap sosial ekonomi.

pengelolaan sampah yang kurang baik dampak membentuk lingkungan yang kurang menyenangkan bagi masyarakat seperti, bau yang tidak sedap dan pemandangan yang buruk karena sampah bertebaran dimana-mana.

Jadi disini banyak sekali kerugian dari sampah, maka dari itu saya mengajak kalian semua untuk menjaga lingkungan kita agar tetap bersih seperti judul saya yaitu "JAGALAH LINGKUNGAN AGAR HIDUPMU TENANG" tenang disini menggambarkanarti dari tidak terkenanya dampak atau akibat dari sampah itu sendiri seperti banjir, bau yang tidak enak, penyakit, polusi udara dan pemandangan yang kurang sedap untuk dipandang. Mari jaga lingkungan kita  karena kalau bukan kita siapa lagi? sekian artikel dari saya TERIMA KASIH.