Mohon tunggu...
Takyudin
Takyudin Mohon Tunggu... IT Enthusiast

Ilmu dan teknologi adalah dua sisi dari mata uang yang sama, keduanya saling mendukung untuk mencapai kemajuan

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Ibnu Al-Haitham : Ilmuan Optik yang Menginspirasi Teknologi Informasi

14 Februari 2025   10:10 Diperbarui: 14 Februari 2025   10:08 295
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ibn al-Haytham (Sumber : Canva AI)

Dalam era digital yang berkembang dengan pesat, kita sering menggunakan alat teknologi informasi tanpa menyadari bagaimana ilmu dibaliknya berkembang selama-berabad-abad. kita sering menggunakan kamera di ponsel, Layar televisi, bahkan teknologi VR yang semakin canggih. teknologi tersebut berakar pada pemahaman bagaimana mengolah cahaya dan optik sehingga menghasilkan gambar. ilmuan muslim dari abad 10 sudah mempelopori dalam bidang optik. salah satu tokoh yang terkenal pada masa itu adalah Ibnu Al-Haitham yang mengubah cara manusia memahami penglihatan, cahaya dan persepsi visual.

Pada masanya manusia memahami bahwa mata mengeluarkan cahaya untuk dapat melihat sebuah objek, namun berdasarkan penelitian ilmiah dan eksperimen membuktikan bahwa penglihatan menerima cahaya dari luar yang dipantulkan oleh benda sehingga mata dapat melihat suatu objek, hal ini menjadi landasan bagi ilmuan optik dan kontribusi pada banyak teknologi yang kita gunakan saaat ini.

konsep penemuan Ibnu Al-Haitham menjadi fondasi dalam teknologi informasi dan digital, berbagai perangkat seperti kamera, layar komputer, teknologi pemprosesan gambar bahkan teknologi realitas virtual (VR) dan augmented reality (AR) tidal lepas dari terori Ibnu Al-Haitham.

Ibnu Al-Haitham menemukan bahwa penglihatan terjadi karena cahaya masuk kemata, bukan mata yang memancarkan cahaya untuk dapat melihat benda. sehingga experimen ruang gelap camera obscura menjadi dasar teknologi kamera saat ini. selain itu ia juga mempelajari pembiasan cahaya yang menjadi dasar dalam pembuatan lensa kaca mata, kini teknologi tersebut dugunkan pada lensa kamera dan microskop, dan juga Ibnu Al-haitham mempernalkan metode ilmiah sebuah penelitian yaitu observasi, hipotesis, experimen dan analisa data, hal ini juga menndasari perkembangan ilmu pengetahuan modern.

Teknologi optik pada dunia digital

Pemprosesan gambar dan visualisasi gambar yang dikembangkan oleh Ibnu Al-Haitham menjadi pondasi teknologi modern, diantaranya:

  • Kamera digital yang menangkap gambar dengan prinsip yang sama dengan camera obscura
  • Layar Smartphone dan komputer menggunakan ilmu optik untuk menamilkan gambar
  • Teknologi Augmented Reality (AR) dan Virtual Reality (VR) menggunakan prinsip optik untuk menciptakan pengalaman visual yeng interaktif
  • MRI dan CT Scan yang sering kita lihat dirumah sakit untuk membantu pekerjaan dokter dalam mendiagnosis penyakit.
  • Sensor Optik pada kendaraan otonom menggunakan prinsip optik untuk mendeteksi dan memahami lingkungan sekitar
  • Li-Fi merupakan teknologi komunikasi berbasis cahaya untuk mentransmisikan data dengan kecepatan tinggi menjadi alternatif bagi jaringan Wi-Fi.

Ilmu yang dikembangkan Ibnu Al-Haitam juga berperan penting dalam dunia pendidikan dan penelitian moderen, berbagai bidang ilmu seperti elektro, ilmu komputer dan desan grafis memanfaatkan optik untuk mengembangkan teknologi lebih canggih. Ia mengajarkan pentingnya melakukan riset tekologi, metode observasi, eksperimen menjadi inspirasi bagi ilmuan untuk menemukan teknologi baru.

pemahaman cahaya dan optik menjadi bagian penting dalam dunia digital seperti pangolaan foto hingga kecerdasan buatan yang mempu mengenali wajah manusia. Selain itu, prinsip dasar yang ia gunakan dalam penelitian optik kini diaplikasikan dalam inovasi medis yang canggih, pencitraan satellit hingga pengembangan keamanan digital.

Jejak ilmiah mengajarkan bahwa ilmu pengetahuan bersifat universal dan dapat berkembang seiring waktu. Ibnu Haitham bukan saja seorang ilmuan saja , namun seorang pemikir yang membangun jembatan antara ilmu pengetahuan klasik dan teknologi modern yang kita nikmati saat ini. dengan menghargai karyanya kita dapat menghargai bagaimana sains dan teknologi dapat berkembang dan lebih maju.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun