Menulis tanpa ambisi, hanya untuk merawat makna. Sebuah ajakan reflektif: tetaplah menulis, tapi jangan tinggikan diri.
Di setiap sudut pelosok kota yang dulu pernah kita singgahi, sekarang berubah menjadi perih dengan tatapan nanar memangsa hati.
Semua Akan Indah Pada Waktunya
bacalah surat terbuka ini untuk menyemangati para korban korban bullying,
Tetaplah bermanfaat, walau kecil upaya, Sebab hidup sejatinya adalah karya.
Setiap tetesmu adalah doa. Setiap gerakmu adalah pasti
Sebelum senja memudar di ujung hari, kupegang erat keyakinan ini---
Bertahanlah, meski angin kencang datang, seperti tonggak kokoh yang tak goyah
Cahayamu tetaplah bersinar. Tetaplah baik, hati suci, Meski dunia tak selalu mengerti.
Rindu dalam Gelap Malam Dalam sepi malam yang kelam,Rindu tersirat di antara bayang-bayang,
Aku, tidak tahu seberapa jauh menemani langkah mu, mengisi ruang kosong dalam hidupmu, dan selalu ada dalam setiap langkah mu.
Karena kamu memiliki kekuatan untuk mengubah segalanya.
aku menyerah tetapi aku tidak patahaku bukan kalah hanya sedang mengalah
Terkadang berjarak dengan seseorang adalah cara terbaik untuk melihatnya bahagia
Badut; terinspirasi dari salah satu single lagu band indonesia (For Revenge) berjudul; JENTAKA.
kamu mampu maka nikmatilah semuanya, bahkan di titik paling terluka sekalipun ingat itu bukan akhir dari cerita
By.waicang - Biarkan aku mencintaimu dengan cara ku sendiri