Luka yang sudah tidak lagi minta disembuhkan Memilih berduka setelah melepaskan
Bukan sembarang hiburan juga bukan sinetron berseri-seri penguras isi hati
Bulan penuh cerita antara Aku dan kamu, entah dirimu mungkin sudah melupakan kenangan itu
APAPUN YANG TERJADI, JANGAN RUSAK LINGKARANNYA, HITUNG SAMPAI SEPULUH SETELAH LILIN TERAKHIR MATI, DAN SEGERA NYALAKAN KEMBALI UNTUK MENGAKHIRI..!!!
Brigjen Naudi Nurdika ternyata menjadi donatur terakhir sebagai penyumbang pembangunan rumah Sugiri
Puisi tentang kondisi perpisahan, dengan rasa cinta yang tetap bertahan
Sebentar lagi Ramadhan akan hadir kembali tetapi apakah raga kita akan berjumpa dengannya ataukah kita tinggal nama yang terpahat pada sebuah nisan?
Puisi pertama dari sebelas rincian judul puisi tentang Sisa-Sisa, khususnya tentang Sisa-Sisa dari Senyumnya. Semoga bermanfaat.
Pada sujud yang terakhir dan semoga bukan yang terakhir
Tadi adalah yang pertama kalinya aku tak duduk di sampingnya. Entahlah bagaimana rasanya, kehilangan seseorang yang asyik dalam segalanya.
Menyudahi percakapan membuat kita berpura-pura menikmati sunyi
Menaikkan harga BBM pilihan sulit dan pilihan terakhir, kata Presiden.
Adanya Akhiran Sebagai Pacuan Kesungguhan Tekad
Puisiku berjudul malam terakhir berharap akan berakhir
Suara mu dengan lantang terdengar Suara terakhir di malam ini wahai kambing dan sapi yang mendengarkan takbir
Penghormatan terakhir kepada Bapak Teknologi. Pemerintah mengajak masyarakat dan lembaga negara untuk mengibarkan bendera setengah tiang selama 3 hari
Menyeka air mata dimalam hari dengan bergelayut risau kehidupan ini
Tenaga medis yang berusaha dan tetap semangat dalam berdoa agar covid ini segera sirna
Oh Ramadhan di sisa lima terakhir. Aku akan berusaha semaksimal mungkin Mengejar Lailatul Qadar dan mengejar pahala.