Pada malam hari di atas ranjang, kucari jantung hatiku. Kucari tapi tak kutemukan Aku bangun dan berkeliling kota; kucari jantung hatiku Selanjutnya,…
Air yang banyak tak dapat memadamkan cinta Sungai-sungai tak dapat menghanyutkannya Sekalipun orang memberi segala harta bendanya untuk cinta, namun
Aku datang ke kebunku Aku kumpulkan mur dan rempah-rempah Aku makan sambang dan madu Aku minum anggur dan susu Teman-teman, makan dan minumlah hingg
Engkau mendebarkan hati dengan satu kejapan mata dan seuntai kalung di lehermu Cintamu lebih nikmat dari anggur; aromamu lebih harum dari rempah-remp
Memang hitam aku, tapi cantik Jangan kamu perhatikan bahwa aku hitam Aku hitam karena Terik matahari membakarku Aku dijadikan penjaga kebun anggur
Sebelum angin senja berembus dan bayang-bayang menghilang Kembalilah kekasihku, Melompat-lompatlah seperti kijang dan anak rusa di atas gunung rempah-
Ia laksana fajar merekah Indah bagaikan bulan purnama Bercahaya bagaikan surya Dasyat seperti bala tentara dengan panji-panjinya Di kebun kenari aku
Pada malam hari di atas ranjang, kucari jantung hatiku. Kucari tapi tak kutemukan Aku bangun dan berkeliling kota; di jalan-jalan dan lapangan-lapan
Ia laksana fajar merekah Indah bagaikan bulan purnama Bercahaya bagaikan surya Dasyat seperti bala tentara dengan panji-panjinya Di kebun kenari aku
Seandainya engkau saudaraku laki-laki, yang menyusu ibuku, (i) kucium engkau bila kujumpai di luar, karena tak ada orang yang menghinaku, (ii) kubimb
