Pisah Lalu PatahKita selalu senang memfoniskan diri seseorang dengan mengatakan yakin atas ucapan yang terkadang kita sendiri tidak meyakini apa
Puisi ini ditulis oleh Gregorius Nggadung, yang dikenal dengan sapaan Onsi GN. Penulis adalah mahasiswa Universitas Nusa Cendana, Program Studi PBSI..
Puisi ini adalah puisi kehancuran batin dengan cara menafsirkan ayat ini dalam pangkuan roda Keikhlasan. Hari ini sungguh sangat hancur dan tidak lain
Nunur dan Selimut yang Tak Pernah Kusut. Apapun itu adalah kampung saya hidup tanpa ada yang harus saya tinggalkan. Aku adalah bahasa-bahasa mu. Nunur
Onsi GN Setelah menjadi buah bibir masyarakat karena kehebatannya dalam segala hal, Vinsen ingin menjadi seorang waki
Di kota itu kita berlabuh tanpa malu.
Tidak ada yang mampu mendefinisikan perempuan secara bersamaan dengan keikhlasannya. Perempuan adalah puisi yang tulus. Perempuan akan memaknai segala
Aku sadar!!!Bok, Bunda, Encim, Ibunda, Indung, , Mak, Mama, Mami, Mandeh, Uai, Umi, Istri, Nyonya, Pedusi, Perempuan, Sentral, itulah IBUTidak perlu b
