Kita bertemu di masa remaja.Dengan gelora anak muda yang menggebu.
Puisi kopi senja menua menggambarkan tentang kehidupan di waktu tua.
Dosakah jika kulitku lekas keriput Di waktu orang yang dulu mampu berlari kencang Sekarang hanya mampu berjalan sepelan siput
Mungkin cinta adalah angin sore yang bertiup tebal sebebal asmara enggan pergi berlalu
Kalender tahun 1982 tetap ku pasang di sana. tidak pernah ada niat untuk menggantinya. karena aku ingin menua bersamanya
Disadari atau tidak, pada beberapa titik dalam perjalanan hidup, kita pernah mengalami bahwa kenyataan hidup tidak berjalan sesuai rencana.
"Kirain mau bikinin puisi."Sekelumit komentar di statusku."Aku tak bisa bikin puisi" Jawabku.Kita memang tak pernah saling bicaraSekadar bicara lewat