ini dia beberapa sisi dan manfaat positif dari bermain mainan jadul dibanding game online
Latto-latto: mainan jadul untuk hiburan dan nostalgia yang membahagiakan asal jangan sampai membahayakan.
Lato-lato viral pada zaman 1990-an oleh masyarakat indonesia, akan tetapi lato-lato menjadi viral lagi dikalangan anak-anak
Nostalgia pengalamanku dengan permainan jadul seeperti tamagochi, congklak, dan lainnya.
Ingin tahu tentang permainan tradisional yang seru dan melatih kerja sama? Yuk, coba main bentengan!
Ketika berjalan-jalan di pusat perbelanjaan, sayup-sayup saya dengar suara latto-latto sedang dimainkan
Ang Ribet beraksi di Hari Rabu, apa lagi oceh receh Burung Ribet kali ini?
Lato-lato tren di kalangan masyarakat indonesia baik dari anak-anak maupun orang dewasa.
Tidak hanya anak kecil yang bermain lato lato remaja pun memainkannya
Ada 5 kawasan penting yang harus steril dari permainan latto-latto. Selain sekolah, tempat lainnya harus dijaga kondusifitas dari kebisingan
Benthik, merupakan permaianan yang digandrungi di era 90an. Benthik biasanya dimainkan di halaman rumah ataupun tanah lapang
Lato-lato adalah satu permainan yang kemaren mampu untuk menggeser dan mengurangi pengaruh gadjet/android dari tangan anak-anak kita.
Latto-latto adalah mainan jadul yang terdiri dari sepasang bola plastik yang dihubungkan oleh tali yang terikat.
Permainan latto-latto menjadi permainan yang populer di berbagai kalangan
Permainan tradisional yang tengah ngehits yaitu lato-lato ternyata memiliki dampak positif serta negatif.
Suara lato-lato membuat kenangan indah muncul. Ada kerinduan pada Ayah yang dulu memainkan mainan jadul ini untuk terapi.
Pengusaha asal Sumbar untung besar, Ekspor lebih dari 700 Kg lato-lato ke Malaysia
Lato-lato diekspor ke Malaysia, setuju atau tidak?
Lato-lato salah satu jenis permainan ketangkasan. Bukan hanya itu, memainkannya membutuhkan fokus dan keseimbangan.
Saya rasa ini adalah momentum untuk mengalihkan perhatian anak dari ponsel dan juga mengenalkan permainan tradisional lain