Raih sukses di kerja & hidup pribadi dengan 3 skill komunikasi utama: mendengarkan aktif, jelas-ringkas, dan empati.
Gemetar di atas panggung? Jangan panik. Kuasai napas Anda dan ubah rasa gugup jadi kekuatan yang memukau.
Berani menyuarakan adalah langkah awal yang konkrit untuk menyongsong perubahan. Lalu, bagaimana cara melakukannya?
Menyederhanakan ide bukanlah keterampilan yang remeh. Meski terlihat sederhana, Anda bisa kesulitan melakukannya. Berikut tipsnya
Mari ambil sedikit pelajaran dari kondisi Indonesia baru-baru ini
Tahukah anda bahwa kunci dalam interaksi komunikasi bukanlah banyak bicara, melainkan justru banyak mendengar?
Dengan kecerdasan emosional, keteampilan komunikasi, dan dukungan tanpa syarat, seorang guru dapat menjadi pasangan hidup yang luar biasa
Gen Z bukan malas atau tak mampu—tapi dunia kerja berubah cepat. Wawancara jadi tantangan baru yang butuh pendekatan lebih manusiawi.
Frustasi dengan miskomunikasi? Artikel ini membahas penyebab umum gangguan komunikasi dan memberikan solusi praktis untuk berkomunikasi
Pembelajaran digital memerlukan ketrampilan komunikasi yang handal
Pada Kamis, 21 November 2024, Mahasiswa Fakultas Ilmu Komunikasi, Universitas Bhayangkara Jakarta Raya melaksanakan kegiatan fikom mengabdi yang dilak
Ungkap rahasia komunikasi non-verbal untuk presentasi yang memukau dan meninggalkan kesan tak terlupakan.
Bermain peran efektif tingkatkan kepercayaan diri anak, mendukung perkembangan sosial, emosional, dan kognitif, serta melatih komunikasi dan empati.
Dalam era AI, kepemimpinan efektif bergantung pada kemampuan bertanya yang tepat. Temukan bagaimana pertanyaan bisa menjadi kunci sukses Anda.
keterampilan komunikasi dasar yang dibutuhkan oleh seorang kepala sekolah
Untuk melatihkan kemampuan berkomunikasi (communication skill) di dalam pembelajaran perlu diperhatikan pengondisian kelas yang aman dan mendukung.
Kepala sekolah perlu membangun basis dukungan yang kokoh dari masyarakat, yang pada gilirannya akan memperkuat kapasitasnya
Positive reinforcement mampu mendorong peningkatan dalam keterampilan konsep diri anak sejak dini.
Mendengarkan secara aktif adalah kunci untuk memahami, menghargai, dan membangun hubungan yang lebih baik dengan orang lain. Selengkapnya berikut ini.
Meyakinkan orang membutuhkan keterampilan komunikasi dan argumen yang kuat. Persiapkan argumen Anda dengan baik, gunakan logika dan bukti yang kuat.
![[2] Ronda Malam Paling Sakti: Sita Dulu, Nanti Kita Ngopi](https://assets-a1.kompasiana.com/images/avatar/941e83e0-d7bc-46e6-b4a7-0a40dc0aef80-613c2bcb01019006d5292102.jpg?t=t&v=40&x=40){kind=small}